RADARLAMPUNG.CO.ID – Pertanian semi organik adalah suatu metode pertanian yang lebih cenderung menggunakan pupuk dan pestisida.
Pupuk dari bahan organik dalam perawatan tanaman lebih bagus dibandingkan dengan penggunaan pupuk dan pestisida berbahan kimia.
Pendekatan ini dianggap sebagai tahap persiapan menuju pertanian organik yang sepenuhnya mengedepankan kelestarian dan harmoni dengan alam.
Pertanian organik pada dasarnya merupakan sistem pertanian yang berfokus pada praktik-praktik yang ramah lingkungan.
BACA JUGA:5 Negara dengan Sistem Pertanian Terbaik di Dunia: Indonesia Tampil di Peta Pertanian Global
Dengan praktek ramah lingkungan bisa untuk mencapai keberlanjutan pertanian dan keseimbangan ekosistem alam.
Pada kesempatan kali ini, redaksi akan membahas bagaimana cara menanam cabe rawit dengan teknik semi organik di musim kemarau.
Semoga artikel ini memberikan wawasan yang bermanfaat bagi para petani dan pecinta pertanian.
Kondisi Tanah yang Ekstrim
BACA JUGA:9 Kekuatan Mengerikan dalam Dunia Naruto yang Ditakuti oleh Semua Shinobi
Pertama-tama, di mana pada musim kemarau yang dikenal dengan suhu panas yang ekstrim.
Meskipun cuaca sangat panas, dengan melakukan cara di bawah ini akan berhasil menjaga tanaman cabe rawit tumbuh optimal tanpa layu atau mati.
Meskipun melelahkan, kelelahan terbayar lunas ketika melihat tanaman cabe rawit tumbuh subur dan sehat di pagi hari.
Kekuatan Tanaman dari Akar
BACA JUGA:5 Tanaman Sayur yang Menguntungkan untuk Petani Pemula