Anda juga dapat menggunakan kantong teh peppermint basah jika tidak memiliki daun kering. Namun pereda nyeri ini hanya memberikan efek sementara.
3. Hidrogen Peroksida
Hidrogen peroksida adalah pereda nyeri yang membantu mengurangi ketidaknyamanan.
Hidrogen peroksida juga membantu mengurangi plak, menyembuhkan gusi berdarah, dan membunuh bakteri.
BACA JUGA:Keren Banget, Ini Tempat Wisata yang Ada Villa dan Resto dengan View Gunung di Bandar Lampung
Untuk menggunakannya, campurkan 3% hidrogen peroksida dengan air dalam perbandingan yang sama, lalu berkumur.
Hidrogen peroksida tidak boleh ditelan dan pastikan untuk berkumur dengan air bersih setelahnya.
4. Cengkih atau Minyak Cengkeh
Cengkih mengandung eugenol yang merupakan antiseptik alami. Anda dapat menggunakan bubuk cengkeh atau minyak cengkeh sebagai obat sementara.
Oleskan sedikit bubuk cengkeh pada gigi atau kunyah sedikit cengkeh untuk melepaskan minyaknya. Minyak cengkeh juga bisa dioleskan pada area yang sakit.
5. Daun Jambu Biji
Daun jambu biji memiliki sifat anti-inflamasi dan antimikroba. Anda bisa mengunyah daun jambu biji atau membuat larutan dengan daun jambu biji.
Dengan cara merebus beberapa lembar daun dalam air kemudian tambahkan sedikit garam lalu gunakan sebagai obat kumur.
BACA JUGA:Fakta Mengejutkan Serial Gadis Kretek yang Dibintangi Dian Sastrowardoyo, Risetnya Hingga 4 Tahun
6. Minyak Esensial Thyme