Sementara, pihak kepolisian diakuinya menangkap 1 orang tersangka sebagai pelaku pembunuhan ayahnya.
Peristiwa pembunuhan diungkapkannya terjadi pada Minggu 20 Agustus 2023 malam yang menewaskan ayahnya bernama Pembadi Harianja (61).
Saat itu korban yang beralamat di Kampung Gedung Bandar Rahayu, Gedung Meneng, Tulang Bawang ditemukan meninggal dunia di dalam sebuah sumur.
"Ditemukan meninggal di dalam sumur," katanya.
BACA JUGA:Mahasiswa Teknokrat Raih Pendanaan dari Uni Eropa
Agung menjelaskan, saat dilakukan visum, terdapat beberapa tanda kekerasan di tubuh ayahnya tersebut.
Di antaranya luka di bagian kepala, lebam di tangan serta kaki korban.
"Ada, setelah divisum ada ditemukan tanda kekerasan," jelas Agung.
Untuk itu, dirinya berharap agar pihak kepolisian dapat bertindak dengan menangkap pelaku pembunuhan yang mereka duga lebih dari satu orang.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Lampung Kombespol Umi Fadillah Astutik saat dikonfirmasi mengatakan kasus tersebut telah diatensi sejak awal.
"Kasus itu sejak awal sudah diatensi," katanya pada Minggu 19 November 2023.
Kepada Radarlampung.co.id, Umi mengatakan bahwa berdasar hasil penyelidikan pihak kepolisian pelaku memang hanya 1 orang.
Umi mengungkapkan bahwa pelaku berinisial S alias G tersebut merupakan seorang residivis kasus pencurian dengan kekerasan (Curas).
BACA JUGA:Rutin Pakai Cuka Apel, Flek Hitam di Wajah Cepat Mengelupas, Ini Caranya
Pelaku merupakan residivis sejak tahun 2011 saat melakukan aksinya di Lampung Tengah dengan kasus yang sama.