RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Mesuji melalui Dinas Pertanian mengakui petani cabai lokal belum mampu penuhi permintaan pasar di wilayah Kabupaten Mesuji.
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji Pariman, Rabu 21 Desember 2023.
"Kalau pas sekarang memang hasil panen cabai milik petani lokal belum mampu memenuhi kebutuhan di Kabupaten Mesuji," ujarnya.
BACA JUGA:Bongkar 5 Fitur Unggulan Dalam Redmi 13C yang Hadir Sebagai Standar Baru Smartphone Entry Level
Menurut Pariman hasil panen cabai saat ini yang belum mampu penuhi permintaan pasar itu karena faktor alam.
Diantaranya dampak elnino sebelumnya yang banyak berdampak pada tanaman cabai di Kabupaten Mesuji.
"kalau sekarang ini masih kurang karena dampak elnino kemarin tanaman banyak yang mati," ucapnya.
BACA JUGA:15.187 Orang Daftar Anggota KPPS Pemilu 2024 di Tanggamus Lampung
Ditambah penanam cabai yang mundur sampai pada Desember 2023 ini baru mulai tanam.
Oleh karena itu, ungkapnya lahan tanaman cabai di Mesuji untuk saat ini belum cukup banyak.
Padahal, dari pengakuannya jika sudah musimnya para petani cabai di Mesuji Lampung mampu memenuhi kebutuhan permintaan cabai.
BACA JUGA:Bongkar 5 Fitur Unggulan Dalam Redmi 13C yang Hadir Sebagai Standar Baru Smartphone Entry Level
"Kalau pas musim sebenernya ya mampu penuhi kebutuhan pasar," ucapnya.
Lebih lanjut, Pariman menyebut ada lahan pertanian cabai di Mesuji Lampung yang panen pada akhir tahun 2023.
Misalnya saja di Desa Muara Tenang setiap Minggunya selalu panen cabai di lahan 2 hektare.