Di samping inisiatif dalam mengembangkan sektor ultra mikro, BRI juga terus memberikan pendampingan kepada segmen UMKM.
BRI juga melakukan program pemberdayaan kepada segmen UMKM diantaranya Desa Brilian, Program Klasterku Hidupku dan Rumah BUMN dengan tujuan mendorong para pelaku UMKM tersebut agar naik kelas.
Penguatan Peran Holding UMi
Sementara untuk penguatan ekosistem Holding UMi dilakukan melalui penerapan customer journey yang terintegrasi.
Selain itu, percepatan inklusi keuangan melalui optimalisasi outlet co-location, AgenBRILink, serta tenaga pemasar Holding UMi.
BACA JUGA:Oknum Kepala Puskesmas di Waykanan Diduga Koordinir Bidan untuk Pilih Caleg
Selanjutnya, peningkatan sinergi sebagai bentuk upaya efisiensi dalam mengurangi operational cost dan operational risk.
Penguatan core business Holding UMi juga dilakukan melalui product alignment dalam rangka penyediaan layanan keuangan yang komprehensif.
Terkahir, termasuk penguatan Brigade Madani melalui implementasi culture activation program yang terintegrasi.
“BRI memiliki journey pemberdayaan dan peningkatan kapabilitas nasabah UMi, yakni dengan tiga tahap empower, integrate, dan upgrade,” ujar Sunarso.
BACA JUGA:Begini Cara Bikin Minuman Kolagen Alami untuk Kulit Wajah Jadi Lebih Sehat Anti Keriput
Pertama, empower dilakukan oleh PNM dengan cara memberdayakan usaha kelompok masyarakat prasejahtera agar dapat menjadi wirausaha yang mandiri.
Kemudian kedua, integrate di mana seiring dengan perkembangan usaha, kebutuhan pendanaan tambahan dapat dilayani oleh BRI, seperti KUR Mikro, dan Pegadaian juga bisa melayani untuk produk gadai.
Ketiga, yakni upgrade untuk ultra mikro yang sudah naik kelas ke segmen mikro. Mereka dapat dilayani oleh BRI melalui produk Kupedes. (*)