RADARLAMPUNG.CO.ID - Setidaknya seribuan warga Bandar Lampung diajukan Pemkot setempat melalui Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) untuk mendapatkan bantuan septic tank dari Pemerintah Pusat.
Plt. Kepala Bappeda Bandar Lampung Dini Purnamawaty menuturkan, pihaknya telah mengajukan bantuan tersebut kepada Balai Besar Prasarana yang memang mempunyai program sanitasi nasional.
"Kita identifikasi dari setiap kelurahan itu ada sekitar 1.044 keluarga yang kita ajukan ke Balai Besar Prasarana yang punya program sanitasi menggunakan dana APBN," katanya.
Menurutnya, warga di Bandar Lampung tidak semuanya memiliki septic tank di rumahnya. Sehingga hal ini mengerakkan pemerintah untuk mengajukan bantuan tersebut.
"Tidak semua warga itu mempunyai septic tank di rumahnya. Penduduk Kota Bandar Lampung ini 1,2 juta orang, kalau kita bagi satu septic tank itu 4 rumah berartikan ada 700 ribu KK dan yang diajukan hanya 2 sampai 3 persen saja dari jumlah penduduk," jelasnya.
Pada pengajuan bantuan ini, pihaknya memiliki beberapa kategori utamanya dengan mengidentifikasi warga yang tidak mampu membuat septiptank.
"Nanti juga diindentifikasi lagi apakah perlu dibuat septiptank rumah ataupun komunal dan itu memerlukan kajian juga dari pusat, agar warga lebih peka soal kebersihan atau sanitasi," ungkapnya.
Jika dikabulkan, per keluarga akan mendapatkan bantuan septic tank yang dirupiahkan mencapai Rp 9 juta.
BACA JUGA:LLDikti Wilayah II Cabut Izin Universitas Megou Pak Tulang Bawang
"Dihitung dari pusat itu kisaran Rp 9-10 jutaan usulannya," terang Dini.
Dan soal ribuan keluarga yang diajukan, dirinya menandaskan masih dalam proses verifikasi di pusat.
"Saat ini dari yang kita ajukan itu masih diverifikasi oleh pusat, nanti kalau ada kesempatan lain akan kita ajukan lainnya ke Pusat, dan semoga ini semua juga dikabulkan," pungkasnya. (*)