RADARLAMPUNG.CO.ID - Polres Tulang Bawang menegaskan bahwa seleksi penerimaan Polri dilakukan secara objektif dan transparan.
Hal tersebut ditegaskan Kapolres Tulang Bawang AKBP James H Hutajulu.
Bahkan, kata James, jika mengalami, mengetahui atau mendengar ada kecurangan agar segera melapor ke Propam.
"Seleksi penerimaan anggota Polri dilaksanakan secara objektif dan transparan. Dengan begitu, seleksi ini diharapkan dapat menghasilkan calon anggota Polri yang berkualitas dan memiliki integritas," ungkap Kapolres, Minggu 21 April 2024.
BACA JUGA:Wow! Ini 11 Kampus Terluas di Indonesia, Nomor 7 Ada di Lampung
Perwira peraih Adhi Makayasa Akpol 2004 itu melanjutkan, penerimaan Polri menerapkan prinsip bersih, transparan, akuntabel, dan humanis (BETAH).
Dengan prinsip tersebut, para calon siswa (casis) dapat mengetahui langsung nilai yang didapatkannya pada setiap rangkaian tes di hari itu juga.
Perwira dengan melati dua dipundaknya itu berpesan, para casis dan orang tua diminta untuk tidak mudah percaya dengan oknum yang menjanjikan kelulusan.
Salah satu contoh modusnya yakni menjanjikan kelulusan dengan iming-iming memberikan sejumlah uang atau sponsorship.
BACA JUGA:Satresnarkoba Polres Tanggamus Lampung, Bekuk Dua Pria Tersangka Narkoba di Baros Kota Agung
"Pesan untuk para casis dan orang tua, harus yakin dan percaya kemampuan anak dan diri kita. Jika tubuh sehat dan otak cerdas, pasti akan lulus dan terpilih nantinya," kata AKBP James.
Kapolres menegaskan jika para casis dan orang tua ada yang menemukan kecurangan pada proses seleksi penerimaan Polri Tahun 2024, diminta untuk segera melapor ke Propam.
Disamping itu, Kapolres memberikan apresiasi untuk para casis yang sudah mendaftar menjadi anggota Polri lebih dari satu kali.
James berpesan agar tidak mudah putus asa, selalu semangat dan berlatih. Menurutnya, sebuah usaha dan perjuangan tidak akan mengkhianati hasil.
BACA JUGA:4 Jenis Makanan Pemicu Kanker Payudara Wanita, Jangan Konsumsi Berlebihan