Soal Laporan Dugaan Penyalahgunaan APBD 2023, Kepala BPKAD Bandar Lampung: Kalau Benar, Tak Mungkin Dapat WTP

Sabtu 18-05-2024,17:24 WIB
Reporter : Prima Imansyah Permana
Editor : Alam Islam

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung angkat bicara terkait langkah Lampung Corruption Watch (LCW) yang melaporkan Wali Kota Eva Dwiana ke Kejaksaan Agung.

Laporan LCW ke Kejaksaan Agung ini terkait dugaan penyalahgunaan belanja operasi, belanja modal, dan belanja tidak terduga dalam APBD 2023.

Menurut Kepala BPKAD Bandar Lampung M. Nur Ramdhan, pengelolaan keuangan tahun anggaran 2023 sudah selesai diaudit oleh BPK Perwakilan Lampung.

Di mana, Pemkot Bandar Lampung mendapatkan predikat opini wajar tanpa pengecualian (WTP). 

BACA JUGA: Pemkot Bandar Lampung Gelontor Rp 5 M untuk Perbaiki Dinding Pembatas TPA Bakung yang Roboh

Capaian ini lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya yang menerima predikat wajar dengan pengecualian (WDP).

"Tahun-tahun sebelumnya, kita hanya WDP dan di 2023 kita WTP. Artinya pengelolaan tahun 2023 jauh lebih baik dari pada tahun-tahun sebelumnya," tegas M. Nur Ramdhan, Sabtu 18 Mei 2024.  

Menurut dia, laporan LCW terkait adanya dugaan penyimpangan, korupsi, penyelewengan, dan lainnya, pasti bakal diketahui oleh auditor BPK RI Perwakilan Lampung.

"Masalah katanya ada penyimpangan, korupsi, penyelewengan, kalau memang kejadiannya seperti itu, tidak mungkin tidak diketahui oleh auditor," ucapnya. 

BACA JUGA: Sejak Januari 2024, Ada 4.127 Kasus Demam Berdarah Dengue di Lampung, Tertinggi di Lampung Utara

Menurut dia, pasti BPK akan menemukan adanya penyimpangan, ketidakwajaran atau indikasi korupsi kalau memang ada. 

”Tapi ternyata tidak ada dan tidak menjadi masalah yang penting dari hasil audit BPK kemarin. Makanya BPK memberikan opini atas laporan dan pengelolaan keuangan Pemkot Bandar Lampung tahun 2023 WTP," ujarnya.

Lebih jauh M. Nur Ramdhan menegaskan, kalaupun masih ada yang perlu diperbaiki dari hasil audit BPK, sistem pengelolaan tentunya berkembang. Karena itu diharapkan semakin tahun, kian membaik.

Terkait besaran anggaran yang dilaporkan LCW ke Kejaksaan Agung, ia menyampaikan, hal tersebut sudah dibahas dengan DPRD Bandar Lampung.

BACA JUGA: Haru, Ibunda Wakili Wisuda Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Lampung yang Meninggal

Kategori :