Dalam pembangunannya, Eva menyebut tidak ada penutupan jalan, namun dirinya meminta semua masyarakat yang melintas untuk selalu berhati-hati.
"Jalan seperti biasa, nggak ditutup. Tapi bunda minta tolong semua pengguna jalan berhati-hati, kita tidak menutup semuanya tapi kita memberikan jalan supaya semuanya bisa beraktivitas dengan kerja sama yang baik," ucapnya.
Dirinya berharap, Telukbetung yang selama ini hanya ramai pada siang hari, akan berbalik keadaan jika telah terbangun tempat wisata yang baru dengan berbagai kuliner khasnya.
"Pertokoan tidak ada yang kita hilangkan, tetap kita pertahankan. Jadi kalau yang biasanya ramai pada siang hari, nanti malam akan ramai juga. Harapannya lambang kerukunan umat beragama ini bisa jadi pariwisata di Bandar Lampung," pungkasnya. (*)