PRINGSEWU, RADARLAMPUNG.CO.ID - Aspek kesehatan hewan, termasuk kondisi fisik, kesehatan gigi, serta tanda-tanda penyakit menular menjadi sasaran pemeriksaan oleh petugas kepolisian dari Polsek Gadingrejo bersama petugas Dinas Pertanian Bidang Peternakan dan aparatur Pekon Mataram kecamatan Gadingrejo.
Pemeriksaan hewan qurban menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 H, berlangsung di Pekon Mataram, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu.
Hewan yang dinyatakan sehat menurut Kapolsek Gadingrejo, AKP Hasbulloh, yang mewakili Kapolres Pringsewu, AKBP Benny Prasetya, kemudian diberi tanda khusus. Hal ini sebagai bukti bahwa hewan tersebut telah melewati proses pemeriksaan.
"Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa hewan-hewan yang akan dijual belikan sebagai qurban dalam kondisi sehat dan layak," ungkapnya.
"Kami bekerja sama dengan Dinas Pertanian Bidang Peternakan dan aparatur Pekon Mataram untuk memastikan bahwa seluruh hewan yang akan diperjualbelikan sebagai hewan qurban telah memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan," tambah AKP Hasbuloh.
Dikatakan Kapolsek pemeriksaan kesehatan ternak tersebut adalah bagian dari upaya untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam melaksanakan ibadah qurban.
Pada kesempatan tersebut, AKP Hasbulloh juga menyampaikan imbauan kamtibmas agar selalu waspada terhadap potensi terjadinya pencurian ternak. Utamanya menjelang Idul Adha.
Untuk dinketahui Stok hewan qurban menjelang Iedhul Adha tahun ini di kabupaten Pringsewu sebanyak 4.309 ekor. Dari jumlah tersebut terdiri dari Sapi, Kerbau dan Kambing/ Domba.
BACA JUGA:Teman Makan Teman di Tulang Bawang, Demi Motor Bambang Bacok Solihin
"Dengan stok 4.309 ekor untuk Iedhul Adha," terang kepala bidang kesehatan hewan drh. Budi Pramono mewakili kadis pertanian kabupaten Pringsewu Siti Litawati.
Dikatakannya dengan jumlah stok tersebut mencukupi untuk memenuhi kebutuhan Idul Adha tahun ini.
"Dengan stok tersebut mencukupi untuk memenuhi kebutuhan Iedhul Adha tahun ini," tambah alumnus kedokteran hewan UGM ini. (*)