Puluhan Pelajar Terancam Putus Sekolah, Tokoh Masyarakat Terbanggi Besar Ngadu ke DPRD Lampung

Jumat 12-07-2024,18:26 WIB
Reporter : Prima Imansyah Permana
Editor : Ari Suryanto

RADARLAMPUNG.CO.ID - Tokoh masyarakat di Kecamatan Terbanggi Besar, Lampung Tengah meyambangi Komisi V DPRD Lampung, pada Jumat 12 Juli 2024.

Kedatangan mereka untuk menyampaikan nasib puluhan pelajar lulusan SMP yang terancam tidak dapat melanjutkan pendidikan ke SMA negeri di daerah tersebut.

Sekretaris Komisi V DPRD Lampung Mikdar Ilyas mengatakan, pada pertemuan tersebut pihaknya mendapat laporan bahwa ada sekitar 70 pelajar terancam tidak diterima di SMA negeri di daerah tersebut.

Hal tersebut kata Mikdar Ilyas dikarenakan kuota penerimaan siswa baru SMA negeri di kecamatan tersebut tidak cukup untuk menampung semua para pelajar tersebut.

BACA JUGA:BPK Temukan Perjalanan Dinas Fiktif di Dua OPD Pemkab Lampung Selatan

"Kita memang sangat prihatin. Di mana lebih kurang ada 70 siswa yang tidak diterima di SMA Negeri Terbanggi Besar," ujar Mikdar Ilyas, Jumat 12 Juli 2024.

Anggota Fraksi Partai Gerindra tersebut menyampaikan bahwa para pelajar yang tidak lulus tersebut terancam putus sekolah karena tidak mampu sekolah di swasta.

"Mereka juga tidak bisa sekolah ke swasta karena memang ekonomi masyarakat di sana tergolong tidak mampu. Jadi mereka berharap sekali agar bisa sekolah di sekolah negeri," ucapnya.

Disampaikan Mikdar Ilyas, setiap tahunnya di Kecamatan Terbanggi Besar ada sekitar 2.500 siswa tingkat SMP yang lulus.

BACA JUGA:Pergerakan Penumpang di Bandara Radin Inten II Meningkat 36 Persen

Sedangkan untuk daya tampung SMA negeri di sana hanya sekitar 400 siswa.

Mikdar Ilyas juga menyampaikan bahwa di kecamatan tersebut juga terdapat SMK negeri yang dapat dijadikan tempat melanjutkan pendidikan.

"Daya tampung SMA negerinya hanya 400. Ada juga SMK negeri, tapi terkadang anak-anak ini kan lebih memilih ke SMA negeri," ungkapnya.

Lanjut Mikdar Ilyas, luas wilayah yang ada di Kecamatan Terbanggi Besar sekitar 20.842 hektare dengan jumlah penduduk 140 ribu jiwa. Terdapat satu SMA negeri dan 3 SMK negeri.

BACA JUGA:BPK Temukan Pemberian Dana Hibah Pemkab Lampung Selatan Tidak Sesuai Ketentuan

Kategori :