RADARLAMPUNG.CO.ID – Rahmat Mirzani Djausal (RMD) menjadi calon gubernur pertama di Indonesia yang mendapatkan dukungan resmi dari Projo dalam Pilkada serentak se-Indonesia, 27 November 2024.
Dukungan ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi, dalam pertemuan di Jakarta pada Jumat, 2 Agustus 2024.
Tak ayal, dukungan ini menguatkan posisi RMD sebagai kandidat unggulan dalam Pilgub Lampung yang akan datang.
RMD yang juga merupakan Dewan Pengarah Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran pada Pilpres 14 Februari 2024, yang berhasil membawa kemenangan telak bagi pasangan Prabowo-Gibran di Lampung dengan persentase suara hampir 70%.
BACA JUGA: Mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia Raih Medali Emas di Kompetisi Internasional
BACA JUGA:Pemkot Bandar Lampung Rencanakan Bagikan Ribuan Bendera untuk Peringati Hari Kemerdekaan RI
Prestasi tersebut menjadikannya pilihan utama Prabowo untuk maju sebagai calon gubernur.
"Saya sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Projo. Dukungan ini memberikan semangat baru bagi kami untuk bekerja maksimal dan memenangkan Pilgub Lampung pada 27 November 2024," kata RMD.
"Terima kasih juga kepada para pemilih Prabowo-Gibran di Lampung. Kami akan terus melanjutkan program-program yang telah dirintis oleh Prabowo-Gibran ke depan," tambah RMD setelah mendapatkan dukungan dari Projo yang merupakan ormas pendukung Presiden Indonesia yang ke-7, Joko Widodo.
Selain dukungan kepada RMD, Projo juga mengumumkan dukungan kepada 11 bakal calon kepala daerah lainnya dalam Pilkada 2024.
BACA JUGA:Selain Upacara, Pj. Gubernur Samsudin Juga Akan Berkantor di Kota Baru
BACA JUGA:Curi 4 HP, Warga Talang Padang Tanggamus Lampung Ditangkap
Dalam siaran persnya, Bendahara Projo Panel Barus menyatakan, semua calon yang didukung telah direstui oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan mendukung visi misi Jokowi dalam pembangunan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045.
Panel Barus mengatakan, sejak awal yang didukung Projo adalah yang didukung Prabowo, Gibran, dan Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Pak Jokowi, sebagai Ketua Pembina Projo, juga memiliki kesamaan dalam memahami kata kunci keberlanjutan," ungkapnya.