Mereka bertugas memberikan pelatihan kepada para guru dan staf administrasi mengenai cara menggunakan platform tersebut.
“Kolaborasi antara dosen dan mahasiswa dalam kegiatan ini sangat penting untuk melatih mahasiswa dalam menghadapi tantangan riil di dunia kerja, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” ungkap Adhie.
Selain fokus pada peningkatan kualitas pembelajaran, tim dosen juga membantu sekolah dalam mengoptimalkan pelayanan administrasi.
Very Hendra Saputra, salah satu anggota tim, menjelaskan bahwa dengan menerapkan DigiLearnHub, sistem administrasi sekolah, seperti manajemen data siswa dan pembayaran iuran komite sekolah dapat dilakukan dengan lebih efisien dan terintegrasi.
BACA JUGA:Wali Kota Bandar Lampung Perintahkan Dinas Perkim Evaluasi GSB Melanggar
Hal ini tentu akan mempermudah sekolah dalam memberikan pelayanan yang lebih cepat dan akurat kepada siswa dan orang tua.
“Digitalisasi administrasi sekolah ini akan memberikan banyak manfaat, terutama dalam hal efisiensi dan akurasi data. Kami berharap platform ini dapat memudahkan sekolah dalam menjalankan tugas-tugas administratif sehari-hari,” jelas Very.
Kepala Sekolah SMAS Kesuma Bakti Bekri Lampung Tengah, Siska Wardani menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini.
Ia menyatakan bahwa inovasi yang diterapkan oleh Tim Teknokrat sangat membantu sekolah dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan serta memperbaiki sistem pelayanan administrasi.
BACA JUGA:10 Desa di Mesuji Jadi Lokasi Kampanye Gemarikan
“Kami sangat berterima kasih kepada Universitas Teknokrat Indonesia yang telah berbagi ilmu dan teknologi kepada kami. Platform DigiLearnHub ini sangat bermanfaat dan sesuai dengan kebutuhan kami di era digital,” ujar Kepala Sekolah.
Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Mahathir Muhammad mengapresiasi kegiatan yang telah dilaksanakan.
Ia berharap sinergi antara Universitas Teknokrat Indonesia dan SMAS Kesuma Bakti dapat terus terjalin dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Lampung Tengah.
Platform DigiLearnHub yang diterapkan akan menjadi salah satu langkah awal dalam mempersiapkan siswa dan guru menghadapi tantangan dunia pendidikan di masa depan.