Kemenangan mereka di hampir dua pertiga wilayah Lampung Tengah menunjukkan bahwa pasangan ini berhasil membangun basis yang solid dan tersebar luas.
Meskipun persaingan di daerah yang dikuasai oleh PDI Perjuangan masih cukup ketat.
Di sisi lain, pasangan Ardito Wijaya-I Komang Koheri, meskipun kalah dalam jumlah kecamatan yang dimenangkan, tetap menjadi pesaing terdekat dengan dukungan yang cukup signifikan.
PDI Perjuangan sebagai partai pengusung mereka memiliki basis pemilih yang kuat di beberapa kecamatan, yang memberikan keuntungan tersendiri.
Meskipun masih harus bekerja keras untuk memperluas jangkauan dukungan mereka, terutama di wilayah yang dikuasai oleh koalisi besar pendukung Musa-Ahsan.
Dominan Bukan Jaminan
Meskipun Musa Ahmad-Ahsan Saad Said saat ini memimpin, persaingan di Pilkada Lampung Tengah 2024 belum sepenuhnya berakhir.
Dengan 14,20% pemilih yang masih belum memutuskan, peluang untuk perubahan signifikan dalam dukungan tetap terbuka.
Tantangan terbesar bagi pasangan Ardito Wijaya-I Komang Koheri adalah memanfaatkan momentum terakhir kampanye untuk mempersempit jarak dukungan dengan pasangan Musa-Ahsan.
Jika mereka mampu menarik sebagian besar pemilih yang belum memutuskan, serta menggugah rasa kepercayaan dari pemilih yang lebih memilih stabilitas politik, mereka bisa memperkecil selisih dan mengejar ketertinggalan.