Miliki Catatan Terkait Harga Singkong Anjlok, Besok Dewan Panggil Pabrik dan OPD Terkait

Minggu 15-12-2024,14:40 WIB
Reporter : Prima Imansyah Permana
Editor : Ari Suryanto

"Ini petani serba kejepit. Karena nanam yang lain sudah tidak memungkinkan tanah sudah rusak karena menanam singkong. Untuk memulihkannya butuh waktu. Sementara lahan petani hanya itu saja," paparnya.

Pada kesempatan tersebut, Mikdar Ilyas berharap pemerintah pusat dapat membantu permasalahan ini seperti memberikan subsidi pupuk kembali untuk petani singkong, menutup keran impor, hingga membantu alsinta (alat dan mesin pertanian).

"Karena ketika biaya produksi ringan dan pabrik beli dengan harga yang wajar otomatis kenikmatan masih dirasakan oleh masyarakat dan pabrik juga tidak terbebani," ucapnya.

"Sudah itu pengusaha juga mesti fair. Misal potongan mesti benar, berapa sepantasnya dan jangan main timbangan. Ini harga sudah mudah, nyolong timbangan, potongan tinggi. Ini yang dikeluarkan masyarakat," sambungnya.

BACA JUGA:Baru Banget! Bongkar Performa Infinix Hot 50 Pro di Kelas HP Low Budget

Kemudian, Mikdar Ilyas juga meminta ketegasan dari pabrik singkong dengan keluhan kualitas singkong yang kerap mereka sampai agar tidak membeli singkong petani yang belum cukup umur.

"Perusahaan juga yang salah, kalau memang ini perusahaan mengeluarkan kualitas. Jangan diterima kalau singkong di bawah sembilan bulan atau belum cukup umur," ucapnya.

Mikdar Ilyas meminta pemerintah daerah untuk kerjasama dengan perbankan dalam membantu permodalan petani singkong di Lampung.

"Agar saat petani kesulitan keuangan bank kasih pinjaman dengan bunga rendah buat skema bayar bunga dulu dan pokoknya saat nyabut singkong atau sebaliknya. Nanti di pikirkan jaminannya," terangnya.

BACA JUGA:Kebanyakan Makan Seafood Bisa Keracunan? Cek Penyebabnya

Lebih lanjut, anggota Fraksi Partai Gerindra tersebut menyampaikan Presiden RI Prabowo Subianto meminta penghasilan petani Indonesia minimal setara UMP untuk meningkatkan kesejahteraannya.

"Kita juga berharap pusat maupun daerah untuk mencari mencipta bibit singkong unggul dan pengelolaan lahan yang baik agar dapat menghasilkan singkong berlimpah dan berkualitas," tuturnya.

"Kita minta gubernur betul-betul memperhatikan jeritan petani, yang menjadi ranah beliau tolong dibantu dan yang jadi ranah pusat tolong diinformasikan," tambangnya.

Tidak lupa Mikdar Ilyas menekankan, jika prosedur sudah dilakukan dengan sesuatu seperti kualitas singkong yang baik namun pabrik masih nakal dengan main timbangan maupun memberikan potongan yang tinggi maka harus di tidak tegas untuk memberikan efek jera.(*)

Kategori :