Pj. Gubernur Samsudin Sebut Lampung Terus Alami Peningkatan

Rabu 25-12-2024,18:42 WIB
Reporter : Prima Imansyah Permana
Editor : Ari Suryanto

Disampaikan Samsudin, tingkat kemiskinan Lampung tahun 2024 tercatat 10,69 persen, lebih baik dibanding tahun 2023 yang sebesar 11,11 persen atau berkurang 29,44 ribu penduduk miskin. 

"Indikator kemiskinan ekstrim juga mengalami penurunan yang cukup signifikan. Dari 1,32 persen di tahun 2023 menjadi 0,90 persen pada tahun 2024," ujar Samsudin.

Tingkat Ketimpangan Pendapatan Antar Penduduk, angka Rasio Gini Lampung tahun 2024 tercatat 0,302 poin, lebih baik jika dibandingkan dengan capaian tahun 2023 yang sebesar 0,324 poin dan rata-rata nasional Tahun 2024 yang sebesar 0,379 poin.

Perkembangan Nilai Tukar Petani (NTP) juga semakin membaik. Rata-rata bulanan Nilai NTP Lampung sepanjang Januari hingga November tahun 2024 tecatat sebesar 124,61 poin, meningkat dibanding rata-rata tahun 2023 yang sebesar 109,36 poin.

BACA JUGA:Bangun Budaya Risiko, PHE Buktikan Kompetensi Dalam Bisnis Hulu Migas

Aktifitas perdagangan internasional berupa Ekspor-Impor Provinsi Lampung pada periode Januari hingga Oktober 2024 juga mencatat Nilai Ekspor sebesar 4.523,06 Juta US Dollar dan Nilai Impor sebesar 1.810,01 Juta US Dollar, terdapat surplus sebesar 2.713,05 Juta US Dollar. 

Selanjutnya terkait dengan Tata kelola Kinerja Pemerintahan yang diukur dengan nilai SAKIP tahun 2024 tercatat pada tingkat raihan 68,36 poin, mengalami peningkatan dibanding dengan nilai tahun 2023 yang sebesar 68,10. 

Adapun, predikat SAKIP Provinsi Lampung Tahun 2024 masih berada pada kategori Nilai B.

"Terkait masalah SAKIP, teman-teman media yang hadir seringkali mengontrol, memantau, agar supaya kinerja tata kelola pemerintah menjadi lebih baik, karena media menjadi salah satu penyeimbang dan pendorong kinerja pemerintah ke arah yang lebih baik," ucapnya.

BACA JUGA:Sukseskan Swasembada Energi, PHE Berhasil Temukan Cadangan Minyak Baru di Sumatra Selatan

Pada kesempatan tersebut Samsudin juga mengatakan bahwa pembangunan pada bidang sosial dan ekonomi juga diseimbangkan dengan pembangunan lingkungan secara berkelanjutan. Pembangunan lingkungan semakin baik ditunjukkan dengan nilai kumulatif Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) tahun 2024 sebesar 73,10 dengan predikat baik meningkat dibanding tahun 2023 yang sebesar sebesar 69,91 (predikat sedang).

Sementara itu capaian per urusan pembangunan pada Bidang Pembangunan Manusia dan Kesejahteraan Sosial, Bidang Ekonomi, Infrastruktur, Lingkungan Hidup, Tata Kelola Pemerintahan dan Pelayanan Publik dapat disampaikan sebagai berikut.

Pada Bidang Pembangunan Manusia, program pemerintah dan dukungan swasta di sektor Pendidikan telah meningkatkan ketersediaan fasilitas pendidikan, dan memperluas akses masyarakat untuk bersekolah. 

Capaian Angka Partisipasi Sekolah (APS) pada berbagai rentang usia jenjang pendidikan. Secara khusus, nilai APS pada penduduk usia 16-18 tahun yang setara dengan jenjang pendidikan menengah SMA/sederajat di tahun 2024 berada pada angka 72,35 persen, meningkat 0,61 poin dibanding tahun sebelumnya yang sebesar 71,74 persen. 

BACA JUGA:Klik Langsung Link DANA Kaget Spesial Kado Natal, Buka Amplop Saldo Gratis Hingga Rp 99 Ribu Hari Ini

Angka Partisipasi Murni (APM) tingkat SMA/sederajat yang tercatat 62,84 ditahun 2023, kondisinya semakin membaik menjadi persen 64,54 pada tahun 2024, lebih tinggi dibanding rata-rata nasional yang sebesar 64,32 persen.

Kategori :