Iklan Bos Aca Header Detail

Aksi Solidaritas, Ratusan Mahasiswa Metro Turun ke Jalan

Aksi Solidaritas, Ratusan Mahasiswa Metro Turun ke Jalan

Radarlampung.co.id - Ratusan Mahasiswa yang tergabung dalam Angkatan Muda Muhamadiyah (AMM) Kota Metro dan pelajat turun ke jalan untuk melakukan aksi unjukrasa di bundaran Tugu Pena dan Mapolresta setempat, Senin (30/9).

Mereka menuntut aparat Kepolisian mengusut tuntas pelaku penembakan Randy mahasiswa Fakultas Perikanan Universitas Halu Olew Sulawasi Tenggara.

Ketua Pemuda Muhamadiyah Metro, Suwarno menyampaikan, ratusan mahasiswa dan pelajar tersebut melakukan aksi damai atas dasar solidaritas.

\"Kita dari AMM ada 300 orang yang menyampaikan aspirasi hari ini. Kami berharap Polri transparan dan obyektif dalam menangani kasus penembakan mahasiswa di Kendari, Sulawesi Tenggara,\" ujarnya, Senin (30/9).

Pihaknya menilai bahwa penanganan aksi mahasiswa oleh Polisi beberapa waktu lalu sudah mengarah pada tindakan brutal dan diduga melakukan penembakan menggunakan peluru tajam hingga menelan korban jiwa mahasiswa.

\"Tindakan brutal aparat Kepolisian terhadap mahasiswa sangat bertentangan dengan peraturan Kapolri nomor 8 tahun 2009 tentang implementasi prinsip dan standar Hak Asasi Manusia, serta dalam penyelenggaraan tugas kepolisian RI dan Perkapolri nomor 16 tahun 2006 tentang pengendalian massa,\" tandasnya.

Suwarno juga menyampaikan bahwa pihaknya turut berduka atas meninggalnya Randy dalam aksi unjuk rasa menolak hasil revisi UU KPK dan sejumlah revisi UU lainya yang dianggap kontroversi dan menyengsarakan rakyat.

\"Kami menilai cara brutal polisi tidak dapat meredam aksi, justru dapat memicu gelombang aksi yang lebih besar lagi. Kepolisian harusnya belajar dari sejarah. Penembakan terhadap saudara Randy telah kami laporkan ke Komnas HAM dan Mabes Polri agar diusut tuntas, kami menemukan pelanggaran prosedur penanganan aksi dan pelanggaran HAM,\" pungkasnya. (Pip/kyd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: