Lampung Barat 29 Tahun, Perekonomian Tumbuh, Kemiskinan Menurun
RADARLAMPUNG.CO.ID - Implementasi Pitu program Lampung Barat 2017-2022 telah berdampak langsung terhadap pertumbuhan ekonomi serta penurunan angka kemiskinan di kabupaten itu.
Hal tersebut disampaikan Bupati Parosil Mabsus saat menyampaikan pidato pada sidang paripurna istimewa HUT Ke-29 Lambar yang digelar di ruang sidang Marghasana DPRD setempat, Rabu (23/9).
Parosil mengatakan, Pitu program yang digulirkan berdampak langsung terhadap peningkatan Indikator makro di Lambar.
Antara lain pertumbuhan ekonomi pada tahun 2019 sebesar 5,20 persen. Lebih tinggi jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi tahun sebelumnya yang mencapai 5,14 persen.
Kontribusi terbesar pembentukan PDRB ADHK tahun 2019 disumbangkan melalui sektor pertanian, kehutanan dan perikanan sebesar 48,08 persen, PDRB per kapita pada 2019 mencapai Rp23,73 juta. Tahun sebelumnya sebesar Rp22,17 juta.
\"Selanjutnya, angka kemiskinan pada 2019 sebesar 12,92 persen. Turun 0,62 persen dari tahun sebelumnya. Capaian tersebut tentunya tidak lepas dari Pitu Program peningkatan infrastruktur mantap dan program mensejahterakan petani,\" ungkapnya.
Lalu, untuk indikator Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun 2019, Lampung Barat masuk dalam katagori sedang sebesar 67,50 poin. Lebih tinggi dari tahun sebelumnya sebesar 66,74 loin.
Sedangkan untuk tingkat pengangguran terbuka (TPT), capaian pada tahun 2019 sebesar 1,68 persen atau sebesar 2.928 jiwa. Turun dari tahun sebelumnya sebesar 2,76 persen. (nop/ais)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: