Iklan Bos Aca Header Detail

Bang Lebing, Laboratorium Keliling Teknik Sipil UBL

Bang Lebing, Laboratorium Keliling Teknik Sipil UBL

Radarlampung.co.id - Universitas Bandar Lampung (UBL) melalui Laboratorium Teknik Sipil terus berinovasi dalam pengembangan Laboratorium modern dan professional dengan melakukan soft launching unit mobil kerja (mobile laboratory) untuk Pengujian Teknik Sipil.

Ronny Hasudungan Purba, pencetus ide mobil kerja ini mengatakan alasan dibuatnya mobil keliling Bang Lebing untuk menjangkau seluruh klien di luar Provinsi Lampung sepert,  Bengkulu dan Jambi.

“Mobil ini akan menjadi satu-satunya mobil pengujian teknik sipil yang bergerak langsung datang ke lokasi klien. Dalam mobil ini juga telah dilengkapi layanan administrasi terintegrasi sistem informasi dan pengujian yang dilakukan telah bersertifikat Komite Akreditasi Nasional (KAN). Mudah mudahan bulan Desember nanti sudah on the road,” ujar Ronny di kantornya, Senin (7/10).

Mengusung jargon tepat mutu, tepat waktu, dan tepat biaya, desain mobil ini dilakukan dengan rinci dan teliti  secara bertahap. Mulai dari menentukan jenis pengujian yang akan difasilitasi dalam mobil kerja, menentukan kebutuhan ruangan untuk memfasilitasi pengujian tersebut.

Lalu, menentukan unit truck yang cocok dengan kebutuhan yang diperlukan, merancang tampilan eksterior pengujian sampai memproduksi unit mobile laboratory tersebut.

Ronny yang juga sebagai Manager Teknik Laboratorium Teknik Sipil UBL menjelaskan, mobile laboratory merupakan hibah dari Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi untuk kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) skema Program Pengembangan Unit Produk Intelektual Kampus (PPUPIK) tahun 2018 dengan tahun pendanaan 2019-2021.

Menurutnya, spesifikasi laboratorium bergerak pengujian teknik sipil ini terdiri dari ruang pengujian, ruang administrasi, gudang peralatan, genset, ruang istrahat teknisi dengan panjang mobil 7 meter dan lebar 2 meter.

“Adanya mobil kerja keliling pengujian teknik sipil ini dinilainya akan memangkas waktu dan cost (pengeluaran) yang harus dikeluarkan klien bahkan hasil pengujian teknik sipil dapat dikeluarkan pada waktu hari itu juga dilokasi pengujian karena didukung sistem informasi pengujian yang terintegrasi,” tandasnya.

Diketahui, selama ini pengujian Teknik Sipil telah dilakukan di Laboratorium Teknik Sipil, di Kampus Dra. Sri Hayati Barusman, Pascasarjana UBL di Jalan Z.A. Pagar Alam No. 89 Bandarlampung. (gie/kyd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: