Iklan Bos Aca Header Detail

Tingkatkan Volume Sperma, Ubah 5 Kebiasaan Buruk Ini

Tingkatkan Volume Sperma, Ubah 5 Kebiasaan Buruk Ini

Radarlampung.co.id - Umumnya tolak ukur kesuburan seksual pada pria ditentukan oleh sperma. Untuk meningkatkan kualitas sperma, kaum adam perlu melakukan pola hidup sehat secara konsisten. Di antaranya dengan rutin berolahraga dan konsumsi makanan sehat. Dilansir dari Boldsky, Sabtu (29/9), para peneliti di dunia menyebut bahwa sel sperma yang subur dapat meningkatkan peluang untuk hamil. Jika jumlah sperma dalam air mani lebih banyak, kemungkinan sperma akan mencapai sel telur meningkat. Biasanya, air mani mengandung 40-300 juta sel sperma per mililiter. Untuk itu, para peneliti menyarankan agar kaum adam melakukan 5 perubahan gaya hidup dan diet untuk meningkatkan volume sel sperma. Apa saja itu?

  1. Kurangi stres
Stres dapat menyebabkan tubuh melakukan tindakan defensif dan menurunkan sistem imun tubuh. Untuk mengatasinya, disarankan melakukan kegiatan yang aktif, seperti berolahraga dan mengikuti diet sehat.
  1. Hentikan obat-obatan, alkohol dan merokok
Beberapa peneliti di seluruh dunia telah mengaitkan penggunaan obat-obatan seperti kokain, alkohol dapat mengurangi produksi sperma. Selain itu, terdapat fakta bahwa merokok secara konsisten mengurangi jumlah sperma.
  1. Konsumsi Makanan Vitamin D dan Kalsium
Vitamin D dan kalsium tampaknya berdampak positif terhadap kesehatan sperma. Asupan vitamin D yang tinggi secara langsung dikaitkan dengan jumlah sperma yang meningkat.
  1. Hentikan Asupan Lemak Jahat
Mengonsumsi asam lemak trans dapat menurunkan jumlah sperma secara proporsional. Sebaliknya, lemak tak jenuh ganda atau sehat, seperti omega-3 dan omega-6 sangat penting untuk perkembangan sehat dari membran sperma. Banyak penelitian telah menyoroti bahwa konsumsi dua senyawa omega esensial ini dalam jumlah yang sama mengarah ke pengembangan sperma yang ideal dan manfaat antioksidan.
  1. Hindari Lingkungan Kotor dan Polusi
Tak dipungkiri bahwa saat ini lingkungan semakin tercemar. Tanda-tandanya seperti kualitas udara yang buruk dan paparan bahan kimia beracun yang memiliki implikasi langsung pada kualitas sperma. Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari polusi guna menjaga kesehatan sperma. (jpc)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: