Warga Asing Dideportasi Dari Lampung Pasca Kedapatan Diduga Jadi Orator Demo

Warga Asing Dideportasi Dari Lampung Pasca Kedapatan Diduga Jadi Orator Demo

RADARLAMPUNG.CO.ID - Aksi demo yang digelar massa Federasi Serikat Buruh Makanan dan Minuman (FSBMM), di depan kantor DPRD Lampung, kemarin (4/7) siang berbuntut panjang. Massa yang hendak menyuarakan tuntutan atas PT Bumi Menara Internusa (BMI), Jl. Ir. Sutami, Desa Lematang, Tanjungbintang, Lampung Selatan, itu justru kedapatan membawa orator warga negara asing (WNA) yang diduga tak mengantongi izin untuk berorasi di depan umum. Alhasil, WNA bersangkutan diamankan pihak Imigrasi Kelas IA Bandarlampung pasca kedapatan diduga hendak ikut berorasi. Kabar tersebut dibenarkan Kasi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kelas IA Bandarlampung Zakaria saat dikonfirmasi radarlampung.co.id. \"Ya benar nama WNA itu Greenfield Muhammad Hidayat (49),\" ujarnya saat ditemui di kantornya, Jumat (5/7). Menurutnya, WNA tersebut diamankan setelah adanya laporan dari beberapa masyarakat ke pihak imigrasi yang. Ya, saat itu Greenfield menghadiri aksi massa yang dilakukan Federasi Serikat Buruh Makanan dan Minuman (FSBMM). \"Saat diamankan, dia langsung kami bawa ke kantor untuk dimintai keterangan. Yakni terkait kenapa dirinya ikut menghadiri orasi dari FSBMM itu,\" jelasnya. Dari pemeriksaan itu, Greenfield beralasan bahwa ia menghadiri orasi untuk memberikan penghargaan kepada serikat buruh FSBMM. \"Kami menyayangkan kenapa memberikan penghargaan itu harus di acara orasi, kan ada kantornya,\" ungkapnya. Setelah diperiksa, pihak imigrasi langsung mendeportasi WNA itu ke negara asalnya, yaitu Australia. \"Ya hari ini (Jumat, red) tadi pagi sekitar pukup 06.00 WIB kita langsung kirimkan ke negara asalnya lewat Singapura terlebih dahulu,\" pungkasnya. Adapun hal janggal lain yang bisa mementahkan alasan Greenfield hendak memberi sertifikat ke FSBMM adalah lantaran dirinya tidak hanya sekali terlihat di tengah orasi FSBMM. Dalam orasi di depan pabrik PT BMI sebelum bertolak ke kantor DPRD, sosok Greenfield pun terlihat. Begitu juga dalam aksi FSBMM menyambangi PT BMI dalam aksi beberapa hari sebelumnya. Ya, catatan radarlampung.co.id, aksi yang digelar FSBMM di depan PT BMI dalam satu bulan terakhir dilakukan nyaris setiap hari kerja. (ang/sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: