Iklan Bos Aca Header Detail

Pemkab Lamtim Segera Bahas Rencana Kenaikan HET LPG 3 KG

Pemkab Lamtim Segera Bahas Rencana Kenaikan HET LPG 3 KG

radarlampung.co.id - Rencana pemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) liquefied petrolium gas (LGP) 3 kg belum berdampak pada kelangkaan bahan bakar bersubsidi tersebut di wilayah Kabupaten Lampung Timur. Andri salah satu agen LPG di wilayah Lamtim menjelaskan, pasokan gas yang diterimanya masih stabil, yakni rata-rata 4 mobil per hari dengan kapasitas angkut 560 tabung per mobil. “Sampai saat ini, tidak ada pengurangan pasokan LPG,”jelas Andri, Senin (20/1). Dilanjutkan, untuk harga jual LPG 3 kg masih mengacu HET yang lama di tingkat agen resmi Rp16.500/tabung. Pemerintah memang berencana menaikkan HET untuk LPG 3 kg. Namun, sebelum ada keputusan bupati tentang HET di tingkat kabupaten. Maka, kami masih mengacu pada HET yang lama,”lanjut Andri. Sementara itu, di tingkat konsumen harga eceran LGP 3 kg juga belum mengalami lonjakan. Yaitu pada kisaran Rp23.000 – Rp25 ribu/tabung. “Sampai saat ini, harganya belum naik. Kalau stoknya banyak, harganya Rp23.000. Kalau stoknya sedikit bisa mencapai Rp25.000/tabung,”jelas Erwin warga Sukadana. Terpisah Kepala Bagian Sumber Daya Alam (SDA) Sekretariat Kabupaten Lampung Timur Umar Dani menjelaskan, mulai Januari 2020 ini, HET LPG 3 Kg untuk wilayah Lampung memang akan mengalami kenaikan menjadi Rp18.000/tabung. Itu didasarkan pada Keputusan Gubernur Lampung nomor G/869/B.IV/HK/2019 tentang penyesuaian HET LPG 3 Kgdi Provinsi Lampung. Ditambahkan, untuk menindaklanjuti keputusan yang ditandatangani Gubernur Lampung Arinal Junaidi tertanggal 30 Desember 2019 tersebut. Maka, Pemkab Lamtim akan segera menggelar rapat koordinasi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait serta para agen LPG. “Rapat tersebut guna membahas HET LPG 3 kg di wilayah Lamtim,” terang Umardani. (wid/ang)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: