Pemkab Tuba Siapkan 9 Ribu Paket Minyak Goreng, Data Pembeli Melalui RT

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang (Tuba) dijadwalkan melaksanakan operasi pasar minyak goreng. Kegiatan tersebut dilakukan untuk menekan kelangkaan minyak goreng yang saat ini sedang terjadi, khususnya di Kecamatan Menggala. Kepala Dinas Perdagangan Tulangbawang Amri Alvis mengatakan, pasar murah tersebut rencananya akan dilaksanakan pada hari Selasa (22/2) esok hari. Dalam operasi pasar murah, pemerintah rencananya menyiapkan sebanyak 9.000 paket minyak goreng dengan kemasan 2 kilogram. Meski disebut operasi pasar murah, Amri Alvis menjelaskan jika kegiatan akan dilakukan secara tertutup dan terbatas. \"Ini untuk menghindari terjadinya kerumunan massa yang ditakutkan menyebabkan klaster baru penyebaran Covid-19,\" ungkapnya, Senin (21/2). Untuk itu, Dinas Perdagangan bekerjasama dengan aparatur kelurahan/kampung di Kecamatan Menggala untuk mendata jumlah warga kurang mampu yang berhak membeli minyak goreng. \"Pihak RT yang akan mendata warga. Mengumpulkan fotokopi KK (kartu keluarga), kemudian mendaftarkan ke panitia. Dari data itu kita akan ketahui kebutuhan masing-masing RT,\" jelas Kepala Dinas Perdagangan. Setelah data terkumpul, masing-masing pemilik KK hanya bisa membeli satu kemasan paket minyak goreng seberat 2 kilogram. \"Panitia sedang berusaha supaya kegiatan ini berjalan lancar tanpa menimbulkan kerumunan massa. Teknisnya kami langsung mengantarkan kepada masing-masing RT yang mendata, warga yang telah terdata cukup mengambil di masing-masing RT,\" terangnya. Amri menambahkan, 9.000 paket minyak goreng tersebut merupakan jumlah minimal. Pemerintah akan terus berupaya menyediakan kebutuhan minyak goreng yang diperlukan warga. (nal/wdi)

Sumber: