Iklan Bos Aca Header Detail

Pemkab-Kodim 0424 Bedah Rumah Terdampak Banjir

Pemkab-Kodim 0424 Bedah Rumah Terdampak Banjir

radarlampung.co.id – Rumah warga korban banjir pada tiga pekon di Kecamatan Semaka mendapatkan bantuan. Proses bedah rumah ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Tanggamus Dewi Handajani, Wakil Bupati AM Syafi’i, Komandan Kodim 0424 Letkol Inf. Arman Aris Sallo dan Kepala Dinas PUPR Tanggamus Riswanda Djunaidi, di Pekon Waykerap, Kamis (13/2). Kepala Dinas PUPR Tanggamus Riswanda Djunaidi dalam laporannya menyampaikan, bantuan pemugaran perumahan masyarakat (PPM) tahun anggaran 2020 bagi korban terdampak banjir bandang di Kecamatan Semaka menyasar tiga pekon. Yaitu Waykerap, Pardawaras dan Sedayu dengan total penerima 46 rumah. \"Rincian penerima bantuan bedah rumah Pekon Waykerap 41 unit, Pekon Pardawaras empat unit dan Pekon Sedayu satu unit. Jumlah bantuan sebesar Rp17, 5 juta bagi rumah katagori rusak berat dengan rincian Rp15 juta untuk bahan bangunan dan Rp2,5 juta upah tukang,\" kata Riswanda. Dilanjutkan, pelaksanaan pembangunan melibatkan personel Kodim 0424/Tanggamus, aparat pekon dan masyarakat penerima bantuan. \"Terima kasih sebesar-besarnya kepada Kodim 0424 yang telah berperan penuh sebagai pelaksana pembangunan dalam kegiatan rehab dan pembangunan rumah. Terima kasih kepada bupati yang sudah mendukung kegiatan ini,” kata Riswanda. Sementara Bupati Dewi Handajani dalam sambutannya mengatakan, sasaran bantuan bedah rumah adalah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang menjadi korban banjir. ”Bantuan bedah rumah bagi masyarakat yang terdampak banjir bandang ini merupakan bentuk kepedulian Pemkab Tanggamus. Semoga ini dapat meringankan beban masyarakat yang sedang kesusahan akibat bencana banjir,\" kata Dewi. Dilanjutkan, segala bantuan yang diberikan pemkab sejatinya tidak menyelesaikan permasalahan yang terjadi. Dalam hal ini banjir bandang di wilayah Kecamatan Semaka yang selalu terjadi. \"Mari kita instropeksi. Apa yang pemda lakukan yakni memberikan bantuan adalah upaya menghilangkan \"rasa nyeri\" sebentar. Tapi tidak menyelesaikan akar permasalahannya. Karena itu, kita harus melakukan reboisasi sehingga perbukitan tidak gembur serta tidak merusak hutan. Mari kita jaga lingkungan,\" tegas bupati. Pada bagian lain, Komandan Kodim 0424 Letkol Inf Arman Aris Sallo mengatakan, dalam bedah rumah ini yang bisa dilakukan jajarannya adalah membantu melalui tenaga. \"Ada lima tim yang ditugaskan untuk proses bedah rumah. Untuk satu rumah ditangani satu tim dengan jumlah personel 15 orang. Dibantu aparat pekon dan warga penerima bantuan. Target penyelesaian bedah rumah ini selama tiga bulan,\" sebut Arman. (ral/ehl/ais)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: