Populerkan Robusta Lampung ke Mahasiswi, Unila Ambil Bagian Festival Kopi 2019

radarlampung.co.id - Rangkaian kegiatan Festival Kopi 2019 bertajuk Women and Coffee kembali digelar di Universitas Lampung (Unila), Jumat (25/10). Tepatnya di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip). Alhasil Unila siap berpartisipasi  dalam kegiatan yang akan digelar mulai 6-9 November di Taman Gajah, Enggal, Bandarlampung.

Dalam sosialisasi ini berbagai informasi mengenai kopi dilakukan mulai bagaimana cara mengelola kopi hingga manfaat minum kopi bagi kesehatan hingga kecantikan untuk perempuan.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Istri Gubernur Lampung Riana Sari Arinal, Kadis Perindustrian Lampung Bayana, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Theresia Sormin, Dekan Fisip Unila Syarif Makhya dan para mahasiswa.

Usai kegitan, Riana Sari mengatakan bahwa dirinya hadir untuk mempopulerkan kopi Robusta Lampung di kalangan mahasiswa. Sekaligus mensosialisasikan kegiatan Festival Kopi 2019 Women and Coffee.

\"Jadi kegiatan ini saya hadir disini untuk mempempopulerkan kopi ke mahasiswa sekaligus mensosialisasikan kegiatan kita Festival Kopi 2019 pada 6-9 November di Taman Gajah,\" ujar Riana.

Menurut dia, Festival Kopi 2019 dan rangkaiannya ini memang sengaja digelar untuk mempopulerkan robusta Lampung. Di mana, penikmatnya tak hanya didominasi kaum laki-laki, namun perempuan dengan berbagai jenjang usia.

\"Ini momen menginformasikan bahwa kopi saat ini tak hanya dinikmati kaum laki-laki, namun kaum perempuan juga meminum kopi. Bahkab juga sudah menjadi gaya hidup, karena banyak manfaat nya mulai kecantikan kesehatan, sehingga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian petani kopi di Lampung,” tandasnya

Sementara Dekan Fisip Unila Syarif Makhya menyatakan pihaknua siap berpartisipasi dalam Festival Kopi 2019 Women and Coffee.

“Kami siap berkontribusi, nantinya akan kami mobilisasi mahasiswa terutama yang perempuan untuk mensukseskan Festival Kopi 2019 ini. Karena memang antusiasnya tinggi apalagi selama ini ada salah persepsi bahwa kopi hanya untuk laki-laki. Namun sudah disosialisasikan bisa untuk perempuan dan kopi memiliki hal positif bagi kesehatan,\" tandasnya. (rma/kyd)

Sumber: