Migrasi Siaran TV Digital Penting
STB (Set Top Box) TV Digital Kominfo--
RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah tengah menggiatkan peralihan tv analog ke tv digital atau Analog Switch Off (ASO). Targetnya hingga akhir tahun ini masyarakat sudah bisa menikmati siaran tv digital.
Bagi masyarakat yang belum mengetahui, peralihan tv analog ke digital ini penting. Hal ini disampaikan Staf Khusus Menteri Kominfo RI Rosarita Niken Widiastuti, pada Senin (20/6).
"Migrasi siaran analog ke digital adalah keniscayaan, ini tuntutan teknologi, dan dengan adanya perubahan ini banyak hal yang bisa kita capai, dan ini sangat urgen (penting)," ungkapnya.
Sebelumnya frekuensi yang digunakan adalah 700 Mhz. Padahal itu mayoritas digunakan broadcasting. Apalagi satu tv analog butuh satu frekuensi.
BACA JUGA:Gaji ke-13 ASN Mesuji Segera Cair, Pemkab Siapkan Anggaran Rp 10,3 Miliar
"Sementara di Indonesia chanelnya ada sekitar 698 hampir 700 stasiun tv. Kalau analog butuh satu pemancar per stasiun tv," bebernya.
Dengan demikian, peralihan tv analog ke tv digital saat ini sangat diperlukan. Sebab, dengan peralihan ini bisa mengefisiensikan penggunaan frekuensi.
"Dengan frekuensi analog dialihkan le tv digital, maka satu frekuensi bisa digunakan ramai-ramai, bisa 6 sampai 12 frekuensi. Artinya kan sangat efisien, sehingga nantinya frekuensi untuk broadcast bisa beralih menjadi broadband," katanya. (rma/yud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: