Ada Akpol Lulusan 2013 yang Ikut Terlibat Peristiwa Tembak Menembak di Kediaman Irjen Ferdy Sambo?

JAKARTA, RADARLAMPUNG.CO.ID - Kasus penembakan antar Brigadir J dan Bharada E turut menyeret dugaan beberapa nama. Terbaru pihak kuasa hukum dari keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak menyebut bahwa ada seorang Akpol cantik lulusan 2013 ikut terlibat dalam kasus tewasnya Brigadir Nopriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.

Menurut Kamaruddin Simanjuntak, tewasnya anggota Brimob asal Jambi itu kini menyisahkan tanda tanya, dan pihaknya sudah melaporkan aksi tembak menembak antar Brigadir J dan Bharada E ini ke Bareskrim Polri, pada Senin 18 Juli 2022 kemarin.

Dijelaskan bahwa oleh Kamaruddin Simanjuntak, aksi tembak menembak antar Brigadir J dan Bharada E di kediaman Kadiv Propam irjen Ferdy Sambo itu tidak pernah terjadi.

Kamaruddin Simanjuntak menduga bahwa tewasnya Brigadir J itu akibat dibunug dengan terencana.

BACA JUGA:Jadwal SIM Keliling Rabu 20 Juli 2022 di Bandar Lampung Ada di Dua Tempat Ini, Simak

Untuk itu Kamaruddin Simanjuntak menjelaskan bahwa banyak pihak yang terlibat dalam kasus terbunuhnya Brigadir J ini.

Dari itu Kamaruddin Simanjuntak mendesak semua yang terlibat dalam kasus ini segera diperiksa dan segera diminta keterangannya.

Selain itu Kamaruddin Simanjuntak juga menyebut ada Akpol 2013 diduga ikut terlibat dalam perkara ini.

"Termasuk dugaan keterlibatan Akpol cantik 2013. Dia juga harus dimintai keterangan," kata Kamaruddin Simanjuntak.

Katanya, terdapat seorang anggota polri yang mengundurkan diri setelah terjadinya peristiwa baku tembak antar polisi itu.

BACA JUGA:Simak, Penjelasan Kemenkumham Terkait Pembebasan Habib Rizieq Berikut Kasus yang Menjeratnya

"Apa betul pada hari Jumat itu ada permohonan pengunduran dirinya dari kepolisian," ujar Kamaruddin Simanjuntak.

Kemudian ia mendesak agar para pelaku yang diduga melakukan pembunuhan terhadap Brigadir J agar segera menyerahkan diri, terlepas apa jabatannya.

"Apapun yang kalian tuduhkan pada Brigadir J, dia tidak bisa membela diri lagi. Tapi kami berjanji akan mengungkap kasus ini.

Sumber: