Syarat Bandara Internasional Rampung, Malaysia Airlines Lirik Rute Umrah Lampung

RADARLAMPUNG.CO.ID — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung memastikan seluruh persyaratan utama untuk mempertahankan status Bandara Radin Inten II sebagai bandara internasional hampir sepenuhnya terpenuhi. 

Hal tersebut mengemuka usai Rapat Pembahasan Operasional Bandara Internasional Radin Inten II yang digelar di Sakai Sambayan, Selasa 23 Desember 2025.

Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Marindo Kurniawan, mengatakan Bandara Radin Inten II telah ditetapkan sebagai bandara internasional dengan batas waktu persiapan selama enam bulan sebagaimana diatur dalam Keputusan Menteri Perhubungan (KM) Nomor 37.

“Alhamdulillah, hari ini kita sudah melaksanakan evaluasi. Ada beberapa persyaratan yang diminta dan semuanya sudah kita penuhi,” ujar Marindo saat ditemui di lobi Kantor Gubernur Lampung, Selasa 23 Desember 2025.

BACA JUGA:BPTD Kelas II Lampung Dampingi Penyerahan Bantuan Bus Sekolah dari Kemenhub di Lampung Barat

Ia menjelaskan, satu persyaratan terakhir yang masih menunggu adalah aspek Customs, Immigration, and Quarantine (CIQ) berupa pertimbangan dari Kementerian Pertahanan.

Namun, secara substansi persyaratan tersebut telah terpenuhi dan hanya menunggu penandatanganan pernyataan resmi.

“Insya Allah, setelah diskusi dengan Kementerian Perhubungan, kami optimistis Bandara Radin Inten II tetap bertahan sebagai bandara internasional. Mohon doa dari seluruh masyarakat Lampung,” katanya.

Dalam rapat tersebut, Pemprov Lampung juga memastikan kesiapan operasional maskapai yang akan melayani penerbangan internasional dari Radin Inten II. 

BACA JUGA:DBL Lampung 2026 Digelar Januari, Disdikbud Siap Dukung dan Dorong Bibit Basket Daerah

Marindo menegaskan, potensi permintaan penerbangan internasional dari Lampung sangat besar, terutama untuk penerbangan umrah dan pariwisata.

Berdasarkan data asosiasi travel, jumlah jamaah umrah asal Lampung mencapai lebih dari 23 ribu orang, bahkan meningkat menjadi sekitar 24 ribu jamaah pada 2024. 

Selain itu, wisatawan asal Malaysia yang berkunjung ke Lampung juga cukup banyak, meskipun saat ini masih melalui Bandara Palembang.

“Fakta ini menunjukkan demand penerbangan internasional ke Lampung cukup besar. Karena itu, kami optimistis akan ada maskapai yang membuka rute internasional langsung dari Lampung,” jelas Marindo.

Sumber: