Tenun Tapis dan Sulam Usus Bandar Lampung Bakal Mejeng di Padang
BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) 2022 digelar di Kota Padang, Sumatera Barat, pada 7-10 Agustus 2022.
Berbagai kegiatan pun dilaksanakan dalam Rakernas Apeksi tersebut. Seperti seminar, penanaman pohon, expo, peresmian tugu Apeksi, dan lainnya. Kota Bandar Lampung ikut memeriahkan rangkaian kegiatan Rakernas Apeksi di Kota Padang. Salah satunya expo.
Kepala Dinas Perindustrian Kota Bandar Lampung Adiansyah mengatakan, kegiatan expo di Rakernas Apeksi Kota Padang dikoordinasi oleh Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM).
Produk yang ditampilkan dalam Expo Rakernas Apeksi Kota Padang dari Kota Bandar Lampung merupakan produk UMKM. Seperti kain tapis dan sulam usus.
BACA JUGA:Perdana Muncul ke Publik setelah Kematian Brigadir J, Ini Pernyataan Putri Candrawathi
Para pengrajin dan produknya pun ikut ke Kota Padang untuk mengikuti expo di Rakernas Apeksi 2022. "Ya binaan kita juga ada yang berangkat ke Kota Padang," ujarnya saat dihubungi radarlampung.co.id, Minggu 7 Agustus 2022.
Terpisah, Dodi Irwanto, suami dari pemilik Ris Collection UMKM yang memasarkan produk batik dan tenun mengatakan bahwa sang istri berangkat ke Kota Padang untuk ikut Expo. "Ya berangkat ke Kota Padang. Dari Bandar Lampung ada sekitar 5 owner yang berangkat. Dengan membawa produk batik dan tenun," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, untuk menghadiri Rakernas APEKSI, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung tengah mempersiapkan delegasi yang akan ikut menghadiri acara tersebut.
Pj. Sekkot Bandar Lampung Sukarma Wijaya mengatakan, dalam rakor APEKSI di Kota Padang akan ada kegiatan expo dan pawai budaya, serta penanaman pohon. Pemkot Bandar Lampung pun ikut andil dalam kegiatan expo dan pawai budaya. Maka, saat ini serangkaian persiapan tengah dilakukan.
BACA JUGA:Diduga Jadi Korban Pembiusan, Sopir Angkutan Ditemukan Tak Sadarkan Diri di Kebun Jagung
Untuk materi expo, Sukarma Wijaya membeberkan, setiap daerah akan menampilkan gambaran yang ada di daerah masing-masing yang diangkat melalui kerajinan dari produk UMKM. Kota Bandar Lampung akan menampilkan produk UMKM binaannya seperti tapis, sulam usus, cinderamata, dan lainnya.
"UMKM itu di bawah binaan Dekranasda yang berangkat. Produk UMKMnya kita bawa. Pengranjin juga ada yang dibawa. Karena biasanya ada tampilan disana bagaiman proses pembuatan tapis, dan lainnya," terangnya.
Kemudian, untuk pawai budaya, Sukarma menuturkan, dari laporan Disdikbud, materi yang akan ditampilkan terkait budaya Lampung. Selain budaya, pihaknya akan menampilkan hal-hal khusus lainnya. Seperti terkait aset wisata Kota Bandar Lampung, yaitu hutan kera.
BACA JUGA:Bikin Merinding, Ada Teriakan Minta Tolong dari Rumah Tak Berpenghuni
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: