Terjawab! Otak Pelaku dan Rekayasa Pembunuhan Brigadir J
RADARLAMPUNG.CO.ID - Penyelidikan dalam mengungkap pembunuhan Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat (Brigadir J) menemui titik terang. Otak pelaku dan Rekayasa Pembunuhan sudah tertangkap.
Hasil penyelidikan, Polri menetapkan 4 orang tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat (Brigadir J).
Keempatnya yakni Bharada RE, Bripka RR, Tersangka KM, dan terakhir Irjen Pol FS.
Saat konferensi pers tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, Irjen Ferdy Sambo memerintahkan Bharada Richard Eliezer (Bharada E) untuk menembak Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat (Brigadir J).
BACA JUGA:Simak! Peran 4 Tersangka dalam Pembunuhan Brigadir J
Artinya, tidak ada baku tembak dalam peristiwa di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo yang menewaskan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat tersebut. Hal itu adalah rekayasa yang dilakukan oleh otak pelaku pembunuhan.
"Sekali lagi, tidak ada baku tembak dalam peristiwa yang menewaskan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat," tegas Kapolri.
Kabareskrim Polri, Komjen Agus Andrianto mengaku sudah memeriksa 47 saksi terkait peristiwa ini.
Bahkan, Komjen Agus pun membeberkan peran dari masing-masing tersangka, sehingga mengambil kesimpulan sementara ada otak pelaku dalam proses pembunuhan Brigadir J.
BACA JUGA:Apa Perbedaan Cinta dan Nafsu? Begini Penjelasan Pakar Estetik, Ternyata...
"Setelah dilakukan pemeriksaan secara marathon, Bareskrim Polri telah menetapkan 4 orang tersangka, pertama Bharada RE, kedua Bripka RR, ketiga Tersangka KM, dan terakhir Irjen Pol FS," ujar Komjen Agus.
Untuk peran masing-masing tersangka, yakni Bharada RE telah melakukan penembakan terhadap korban.
Tersangka RR dan KM turut membantu dan menyaksikan penembakan terhadap korban.
Sedangkan, Irjen Pol FS menyuruh melakukan (penembakan) dan menskenario peristiwa seolah-olah terjadi tembak menembak di rumah dinasnya di Duren Tiga, Jakarta Selatan. Hal ini menjadi otak pelaku dan Rekayasa Pembunuhan Brigadir J.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: