Tiga Nama Kader Partai Ini Masuk Bursa Calon Wali Kota Versi Survei Rakata
FOTO DOK. RAKATA INSTITUTE--
BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lampung menanggapi ekspose hasil survei Rakata yang dirilis pada Rabu 17 Agustus 2022. Dari hasil survei tersebut, posisi PKS, khususnya di Kota Bandar Lampung, berada di urutan ke 5 dengan elektabilitas 6,43%.
Selain posisi partai, beberapa nama kader PKS juga masuk dalam radar bursa calon wali kota dan wakil wali kota Bandar Lampung. Ketiga nama tersebut antara lain Al Muzzammil Yusuf, Ade Utami Ibnu, dan Aep Saripudin.
Bahkan untuk bursa calon gubernur Lampung pun, nama Hantoni Hasan yang juga kader PKS telah masuk di dalam hasil survei Rakata.
Ketua Bidang Pemilu dan Pilkada (BP3) PKS Lampung Aep Saripudin mengatakan bahwa dengan munculnya nama kader PKS dalam bursa calon wali kota, menunjukan bukti kader PKS yang saat ini duduk sebagai pejabat publik sering turun ke masyarakat. Sedangkan terkait posisi elektabilitas partai, Aep menyebutnya sebagai keunikan PKS.
BACA JUGA:Tak Kuat Menanjak, Truk Pengangkut Garam Alami Kecelakaan Tunggal, Beruntung Tidak Ada Korban Jiwa
"Mengenai survei elektabilitas PKS yang berada pada urutan ke 5, memang ini yang unik dalam berbagai survei. Realitasnya saat pemilu, suara PKS biasanya 3 kali lipat. Kalau surveinya 6% saat ini, mudah2an bisa lebih dari 15%, karena suara pemilu PKS Kota di pemilu 2019 lalu sudah 13%. Apalagi dengan swing voter yang masih besar hampir 42 persen," kata Aep.
Wakil Ketua DPRD Bandar Lampung ini juga mengatakan, hasil survei Rakata akan menjadi bahan dan masukan bagi teman-teman pengurus PKS Kota untuk bekerja lebih giat meningkatkan elektabilitas.
Begitu juga dengan para pejabat publik asal PKS yang saat ini berada di legislatif untuk lebih meningkatkan lagi kunjungannya ke masyarakat.
"Ini akan menjadi bahan dan data tambahan bagi pengurus PKS di Kota Bandar Lampung. Kita dari struktur provinsi juga menghimbau agar pejabat publik dari PKS untuk makin giat turun ke masyarakat. Serap aspirasi mereka, advokasi dan beri solusi atas permasalahan yang mereka hadapi," ujar Aep. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: