Plt. Rektor Unila Evaluasi Menyeluruh, Bagaimana Nasib Mahasiswa Jalur Mandiri?

BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Pelaksana tugas (Plt.) Rektor Dr. Mohammad Sofwan Effendi, M.Ed. mengambil sejumlah langkah evaluasi guna memulihkan nama baik Universitas Lampung (Unila). 

Dr. Mohammad Sofwan Effendi, M.Ed. mengatakan, evaluasi penerimaan fakultas akan dilakukan menyeluruh. Termasuk di Fakultas Kedokteran yang menjadi objek pada kasus tersebut.

”(Evaluasi) semua. Tidak hanya di Fakultas Kedokteran, penerimaan mahasiswa kita harus ikuti aturan yang ditetapkan oleh Dirjen Dikti dan Kementrian. Jalur reguler dan Jalur mandiri yang diizinkan regulasinya oleh kementerian," kata Dr. Mohammad Sofwan Effendi, M.Ed., Senin 22 Agustus 2022.

"Semua pembelajarannya harus berjalan dengan baik, dalam rangka menjaga marwah PTN sebagai penjaga moral. Artinya kita menjaga nama baik Unila, agar tidak tergerus oleh hal-hal di luar," tegas Dr. Mohammad Sofwan Effendi, M.Ed.

BACA JUGA: Kelakuan Syarifuddin Bikin Geleng-geleng Kepala, Kenal di FB Bocah SD Ia Cabuli

Terkait mahasiswa baru yang masuk jalur mandiri, Dr. Mohammad Sofwan Effendi, M.Ed. menyatakan masih menunggu arahan dari KPK. Baru kemudian ditindaklanjuti. 

"Menunggu keputusan dari KPK. Jadi kita menunggu, karena sekarang yang ditetapkan baru empat. Kalau sekarang, sepertinya masih belajar," ujarnya.

Diketahui, Direktur Sumber Daya, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Dr. Mohammad Sofwan Effendi, M.Ed. ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt.) Rektor Universitas Lampung (Unila). 

Dr. Mohammad Sofwan Effendi menggantikan posisi Prof. Karomani yang ditahan dalam operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 

BACA JUGA: Sopian Sitepu Siap Bela Mahasiswa yang Sudah Lulus Terkait Perkara OTT, Begini Penjelasannya

Dr. Mohammad Sofwan Effendi menyatakan dirinya telah ditunjuk langsung oleh Mendikbud Ristek Nadiem Anwar Makarim untuk menjadi Plt. Rektor Unila.

"Saya hari ini pelaksana tugas Rektor Unila. Suratnya telah ditentukan oleh mas menteri dengan tugas memimpin tri dharma berjalan dengan lancar," kata Dr. Mohammad Sofwan Effendi, di lobi rektorat Unila, Senin 22 Agustus 2022.

Setelah mendapatkan surat perintah dari Menteri, dirinya langsung mengumpulkan seluruh civitas akademika guna memastikan seluruhnya bisa mengembalikan nama baik Kampus Hijau tersebut.

"Saya tadi kumpulkan seluruh dekan, Direktur SPI, direktur pasca sarjana dan beberapa pejabat untuk mengkoordinasikan agar pelayanan kepada mahasiswa tidak boleh berhenti. Tidak boleh terhambat karena masalah ini. Harus berjalan apapun kejadiannya," tegas Dr. Mohammad Sofwan Effendi.  

Sumber: