Fahmi Alamsyah Sang 'Arsitek' Duren Tiga Melenggang Bebas, Mantan Kabareskrim Polri Angkat Bicara

Fahmi Alamsyah Sang 'Arsitek' Duren Tiga Melenggang Bebas, Mantan Kabareskrim Polri Angkat Bicara

Ferdy Sambo dan Fahmi Alamsyah. (Foto: Dok./Ilustrasi: Syaiful Amri-Disway.id)--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Tampaknya drama Duren Tiga masih bakal bergulir panjang. Edisi-edisi yang belum terungkap masih tersisa.

Salah satunya menyangkut Fahmi Alamsyah, mantan penasihat ahli Kapolri, yang mendesain rilis peristiwa berdarah di rumah Ferdy Sambo tersebut.

Pengaruh seorang Fahmi Alamsyah begitu kuatnya, sehingga dirinya masih berkeliaran, bebas tidak tersentuh hukum.

Publik belakangan hanya mengetahui Fahmi Alamsyah telah mengajukan mundur sebagai penasihat kapolri. Itu pun karena dipaksa.

BACA JUGA:Pengecor Solar di Pesisir Barat Diamankan, Ini Barang Buktinya

Fahmi Alamsyah ditengari juga mengetahui seluk-beluk siapa saja yang terlibat pada kasus dugaan perencanaan pembunuhan Brigadri J, termasuk dugaan adanya 'Konsorsium 303' di tubuh Polri.

Lantas, apa yang memberatkan Fahmi Alamsyah belum ditetapkan sebagai tersangka dalam drama berdarah Duren Tiga ini? Mantan Kabareskrim Polri Komjen Pol (Purn) Ito Sumardi lantas angkat bicara.

“Itu Fahmi Alamsyah sampai saat ini belum juga diperiksa. Seharusnya dia jadi tersangka. Karena turut serta. Tapi sampai sekarang kan belum,” ungkap Ito Sumardi, Selasa 6 September 2022, melansir Disway.id.

Ia berargumen, Fahmi Alamsyah layak menjadi tersangka. Dia dapat dijerat pasal 55 jo 56 KUHP dengan dakwaan turut serta.

BACA JUGA:Bus Antikorupsi KPK Hadir Kembali Jelajah Negeri, Siap-siap Akan Mampir di Tiga Wilayah Ini di Lampung

Fahmi Alamsyah tercatat 2 kali bertemu Ferdy Sambo. Pertemuan pertama dengan Ferdy Sambo di ruangan mantan Karo Provost Polri Brigjen Pol Benny Ali pada Jumat, 8 Juli 2022 malam.

Itu setelah Ferdy Sambo, Benny Ali dan Hendra Kurniawan menghadap Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

Pertemuan kedua yakni pada Senin, 11 Juli 2022. Pertemuan tersebut digelar di ruang kerja Ferdy Sambo. Sejumlah perwira pun hadir dalam rapat tersebut.

Ia pun lantas mundur dari posisi penasihat ahli Kapolri karena dipaksa oleh para koleganya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway.id