Sempat Terluka Lakukan Penangkapan DPO Curas, Kondisi Kesehatan Anggota Polisi Ini Membaik

Sempat Terluka Lakukan Penangkapan DPO Curas, Kondisi Kesehatan Anggota Polisi Ini Membaik

Foto Anggi Rhaisa/Radar Lampung : JenazahDPO Curanmor IS saat akan dibawa ke kampung halaman dari Ruang Instalansi Forensik RS.Bhayangkara Polda Lampung pada Minggu,9 Oktober 2022--

Pelaku yang berhasil dilumpuhkan ini, sambung Kombes Ino, merupakan Gembong Curanmor yang sudah menjadi target penangkapan Polresta Bandar Lampung dan Polsek jajaran. Bahkan untuk mengelabui polisi, komplotan curanmor ini kerap berpindah pindah lokasi persembunyiannya.

"Kami tidak segan segan memberikan tindakan tegas jika para pelaku mencoba melakukan perlawanan. Bahkan, bagi para pelaku tindak kejahatan yang masih berani beraksi di Kota Bandar Lampung, akan kami kejar dan tangkap dimana pun berada," tegasnya.

Kombes Pol Ino menambahkan bahwa pengungkapan terhadap komplotan pelaku Curanmor ini, bermula saat Unit Ranmor dan Tekab 308 Presisi Polresta Bandar Lampung, melakukan hunting di sepanjang kawasan yang rawan akan tindak kejahatan saat malam hari.

Saat berada di Kawasan Way Laga, Kecamatan Sukabumi Bandar Lampung, polisi berpapasan dengan ke empat orang pelaku dengan membawa dua sepeda motor. Bahkan dari ciri ciri para pelaku, kerap beraksi terekam kamera CCTV, polisi kemudian melakukan pengejaran.

Saat hendak ditangkap, empat pelaku justru berupaya melarikan diri dan melakukan perlawanan dengan senjata tajam jenis badik yang dibawanya. 

Bahkan dalam drama upaya penangkapan itu, salah seorang personil polisi terluka di bagian jari tangannya akibat diserang menggunakan senjata jenis badik.

Polisi kemudian terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap komplotan pelaku Curanmor tersebut.

Dua orang pelaku yang berboncengan satu sepeda motor berhasil dilumpuhkan, sedangkan dua orang rekannya yang menggunakan sepeda motor lainnya berhasil melarikan diri.

Naas, salah satu pelaku berinisial IS meninggal dunia dalam perjalanan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung, setelah tiga butir peluru polisi bersarang di bagian kaki dan tubuh pelaku. 

Sementara rekan pelaku SM hanya tertembak di bagian paha sebelah kiri, dan sudah di rawat di ruang IGD Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung. 

Bahkan, dari Laporan yang masuk ke Polresta Bandar Lampung serta Polsek jajaran, sedikitnya sudah lebih dari 20 TKP pelaku terekam Kamera CCTV melakukan aksi pencurian sepeda motor sejak 3 bulan terakhir ini.

Dalam beraksi, pelaku bersama rekannya berinisial SM, kerap beraksi pada waktu malam dan dini hari. 

Sebelum beraksi, Komplotan Pelaku Curanmor ini datang dari Kampung Halamannya di Lampung Timur, berkeliling mencari target sepeda motor milik calon korbannya, di dalam kamar indekos serta areal parkir pertokoan yang sepi. 

Dari tangan komplotan pelaku curanmor ini, lanjut Kombes Pol Ini, polisi menyita barang bukti berupa, seperangkat alat untuk mencuri berupa kunci Leter T, Dua bilah senjata tajam jenis badik, serta sepeda motor tanpa plat kendaraan yang digunakan para pelaku yang patut diduga dari hasil kejahatan.

Bahkan dari catatan kepolisian, pelaku IS merupakan residivis dengan kasus pencurian sepeda motor pada tahun 2019 lalu. Bukannya bertobat, IS justru semakin merajalela melakukan aksi pencurian sepeda motor di berbagi wilayah di Provinsi Lampung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: