Lekatkan Pancasila sebagai Karakter Bangsa, BEM FKIP Universitas Lampung Gelar Stadium General

BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Ribuan peserta mengikuti kegiatan Stadium General 2022  yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila).

Stadium General dengan tema 'Pancasila sebagai Karakter Pendidikan Bangsa yang Berbudaya" berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG) Unila, Minggu 16 Oktober 2022.

Ribuan peserta yang terdiri dari para mahasiswa baru tersebut turut ambil bagian dalam kegiatan yang diadakan setiap tahunnya.

Hadir Ketua DPRD Lampung Mingrum Gumay yang membuka kegiatan tersebut.

BACA JUGA:Intensitas Hujan Terus Meningkat, Bencana Mengintai Sejumlah Wilayah Lampung Barat

Kemudian,  Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Lampung Iqbal Ardiansyah dan Anggota Komisi III DPR RI Taufik Basari turut menjadi pembicara dalam stadium general.

Gubernur BEM FKIP Unila Ahmad Ridwan Syuhada mengatakan, pemuda merupakan benih perjuangan yang dimiliki oleh bangsa ini.

Lika-liku perkembangan dan kelamnya sejarah bangsa ini, mampu pemuda Indonesia selamatkan dengan intelektual dan persatuan yang tinggi.

"Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan menjadi sebuah laboratorium yang memformulasikan kejayaan bangsa dan peradaban indonesia. Kali ini BEM FKIP hadir memberikan suatu kegiatan yang memfasilitasi ruang gerak dan pikir dalam lingkup pendidikan yang mengutamakan nilai-nilai Pancasila dan negara kesatuan Republik Indonesia," kata Ridwan.
BACA JUGA:NELAYAN PAYANG

Stadium general yang disajikan oleh BEM FKIP, kata Ridwan, mencoba menggali potensi pendidikan dalam lingkup berbangsa dan berbudaya.

Dengan maksud dan harapan pemuda, khususnya menjadi garda penyaluran cinta terhadap tanah air dan paham nilai-nilai Pancasila.

"Saya berharap, seluruh peserta mampu menyerap apa yang disampaikan dan mengembangkan pengetahuan ini menjadi jalan kemanusiaan yang nasionalis," jelasnya.

Ketua DPRD Lampung Mingrum Gumay dalam sambutannya mengatakan, di era global kekinian ini, tidak bisa hidup sendiri tanpa taman sari internasional.

BACA JUGA:Belasan Mahasiswa IIB Darmajaya Ikuti Training Digital Marketing Academy PT Tunas Dwipa Matra

"Sebagai anak bangsa, kita perlu ingat kita punya adat-istiadat, sopan santun, peradaban yang memang dari diturunkan  leluhur kita sebelum kemerdekaan. Dan ini yang harus dipahami oleh teman-teman mahasiswa," sebut Mingrum Gumay.

Di pundak para mahasiswalah kemajuan bangsa ke depan.

Sumber: