Soal Rencana Pembangunan Tol di Pesisir Barat, Begini Jawaban BPJN Lampung

radarlampung.co.id - Balai Pelaksana Jalan Tol (BPJN) Lampung angkat bicara soal niatan pembangunan jalan tol di Pesisir Barat, Lampung.

Kepala BPJN Lampung, Rien Marlia mengaku belum ada informasi mengenai niatan pembangunan jalan tersebut. Sebab, saat ini, sedang berkonsentrasi pada perbaikan jalan utama.

"Kami masih berkonsentrasi di jalan utama. Pemerintah pusat juga masih berkonsentrasi di jalur utama ya. Jadi kalau untuk tol belum ya," jelas Rien di Hotel Radisson, usai menghadiri seminar Daerah dalam rangka Hari Jalan 2022, pada Kamis, 27 Oktober 2022.

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), Rabu (26/10), bertempat di ruang media center pemkab setempat menggelar ekspos pembangunan jalan trase jalan tol wilayah barat, sumatera bagian selatan (Sumbagsel), ruas lintas barat yang akan melalui Kabupaten Pesisir Barat menuju Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:Polres Mesuji Amankan 8 Orang Pengedar Uang Palsu dengan Brang Bukti Rp 1,3 Miliar

Hadir dalam kesempatan itu, Bupati Pesbar Dr. Drs. Hi. Agus Istiqlal, S.H, M.H., Wakil Bupati Ahmad Zulqoini Syarif, S.H., Anggota DPRD Pesbar Ahmad Muhyan., Plt. Sekkab Pesbar Ir. Jalaludin, M.P., sejumlah kepala OPD dan jajaran pejabat dilingkungan Pemkab Pesbar.

Dalam kesempatan itu, Agus Istiqlal., mengakukan Pemkab Pesbar menyambut baik rencana pemerintah pusat untuk membangun jalan tol yang akan melalui wilayah Kabupaten Pesbar menuju Provinsi Bengkulu itu.

"Pembangunan jalan tol itu akan berdampak dengan perekononian masyarakat, serta akan memudahkan akses masyarakat untuk keluar dan masuk ke Kabupaten Pesbar," kata dia.

Dikatakannya, jika sudah ada jalan tol tidak akan berbicara sektoral lagi, melainkan sudah kawasan kerja. Kawasan ekonomi khusus (KEK) tidak lagi berbicara tentang sabut kelapa, melainkan semua potensi yang ada di kabupaten setempat yang dapat dikembangkan.

BACA JUGA:Strategi Pendistribusian BBM Bersubsidi Ala Gubernur Arinal agar Tepat Sasaran

"Kedepan, kita berharap rencana pembangunan jalan tol itu bisa terlaksana pada tahun 2025 mendatang, sehingga kita harus mendukung pelaksanaanya dengan membantu persiapan yang dibutuhkan dan rencananya akan dimulai tahun 2023 mendatang," terangnya.

Sementara itu, Kadis PUPR Pesbar Ir. Jalaludin, M.P., mengatakan rencana pembangunan jalan tol wilayah barat itu merupakan usulan dari Pemkab Pesbar dan langsung di respon oleh pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pekerjaa  Umum dan Perumahan Rakyat.

"Usulan yang kita sampaikan tinggal menunggu persetujuan dari Menteri PUPR. Jika usulan itu sudah di tandatangani, maka kegiatannya akan dilaksanakan pada tahun 2025 hingga tahun 2035 mendatang," kata dia.

Dijelaskannya, dalam usulan pembangunan jalan tol itu, pihaknya mengajukan dua segmen pembangunan melalui exit tol tanjung bintang melalui pesisir pantai hingga menuju Kota Agung, Tanggamus, kedua melalui exit tol natar yang membentang menuju Kota Agung Tanggamus.

Sumber: