Pemkab Mesuji Satu-satunya di Lampung Teken MoU Pembangunan Balai Benih Ikan Air Tawar Dengan KKP-RI

Pemkab Mesuji Satu-satunya di Lampung Teken MoU Pembangunan Balai Benih Ikan Air Tawar Dengan KKP-RI

Pemerintah Kabupaten Mesuji melalui Dinas Perikanan setempat, melakukan penyerahan sertifikat lahan seluas 49.843 meter persegi yang berlokasi di Desa Bukoposo, Kecamatan Way Serdang, kepada pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (KKP--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Mesuji melalui Dinas Perikanan setempat, melakukan penyerahan sertifikat lahan seluas 49.843 meter persegi yang berlokasi di Desa Bukoposo, Kecamatan Way Serdang, kepada pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (KKP-RI).

Rencananya, lahan tersebut akan di bangun Balai Benih Ikan (BBI) Air Tawar terbesar kedua di Pulau Sumatera setelah Provinsi Jambi.

Penjabat (Pj) Bupati Mesuji, Sulpakar, didampingi oleh Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Mesuji, Ripriyanto mengatakan, penyerahan sertifikat lahan tersebut, juga melakukan penandatanganan Memorian of Understanding (MoU) untuk pembangunan Balai Benih Ikan Air Tawar bersama dengan Direktur Jenderal Perikanan Budidaya Haeru Rahayu pada Jumat 5 November 2022.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Mesuji, Ripriyanto menjelaskan, bahwa Pemerintah Kabupaten Mesuji hanya menyiapkan lahannya. Sementara untuk proses pembangunan dan personilnya nanti akan di lakukan oleh pihak KKP-RI.

BACA JUGA:Bantuan IKAPTK Lampung Sasar Korban Banjir Lamsel

"Dengan adanya BBI yang akan di bangun ini akan mengembalikan kejayaan Mesuji sebagai sentra produsen ikan air tawar. Alhamdulilah sudah kita lakukan bersama Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya KKP-RI, penandatangan dan MoU pembangunan Balai Benih Ikan Air Tawar di Mesuji," katanya pada Minggu 6 November 2022.

Perlu diketahui, se-Indonesia ini hanya ada 15 unit pelaksana teknis dinas (UPTD) BBI. Untuk Sumatera adanya hanya di Provinsi Jambi, dan Untuk di Provinsi Lampung akan dibangun di Kabupaten Mesuji ini. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: