Alami Gangguan Jiwa, Seorang Anak di Way Kanan Diduga Habisi Ayahnya

Alami Gangguan Jiwa, Seorang Anak di Way Kanan Diduga Habisi Ayahnya

Ilustrasi mayat.-Tijani Dalilisia Kaisah-Radarlampung.co.id

RADARLAMPUNG.CO.ID - Dugaan pembunuhan anggota keluarga terjadi di Way Kanan.

Kali ini, diduga mengalami gangguan kejiwaan, Encon tega menghabisi ayah kandungnya sendiri: Acang, warga Dusun Jaya Laksana, Kampug Bonglai, Kecamatan Banjit, Way Kanan.

Awalnya, masyarakat Kampung Tanjung Baru Timur, Kecamatan Bukit Kemuning, Kabupaten Lampung Utara geger karena menemukan Acang dalam kondisi tidak bernyawa dengan tubuh penuh luka, pada Minggu, 13 November 2022 sekira pukul 17.00 WIB.

Korban ditemukan warga di kebun kopi miliknya yang ada di Kampung Tanjung Baru Timur, Kecamatan Bukit Kemuning, Kabupaten Lampung Utara.

BACA JUGA:Longsor Lagi, Jalinbar Karya Penggawa Tertutup

Dari keterangan yanag dihimpun, diketahui pada Minggu, 13 November 2022 sekira pukul 17.00 WIB, pada saat  Nisal Hadi (saksi, red) hendak mencari pakis di rawa belakang gubuk kebun kopi korban, ia melihat korban terlentang di tanah di bawah pohon.

Korban tampak mengalami luka terbuka di bagian leher dan pipi kanan. Seketika saksi berlari pulang dan memberitahu kepada rekannya yang bernama Indra. 

Kemudian Indra beserta Kadus Juhra dan beberapa warga mendatangi kebun korban dan menggotong jenazah korban untuk selanjutnya dibawa ke rumah duka.

Kapolsek Banjit IPTU Supriyanto menerangkan, sebenarnya setelah pihaknya menindak lanjuti laporan warganya ternyata tempat kejadian perkara adalah di Lampung Utara.

BACA JUGA:Apel Satgas Yanputer, Sekkab Tanggamus Tekankan Wilayah Sasaran

Hasil pemeriksaan awal tim nakes Puskesmas Banjit oleh Dr. Ni Made Dwi Adnyani, didapatkan kalau pada tubuh korban terdapat luka terbuka di pipi kanan panjang 12 cm dan lebar 3 cm.

Kemudian luka terbuka di leher bagian kanan sampai bagian depan, dengan panjang 12 cm, lebar 7 cm, arteri putus, luka terbuka di belakang telinga kiri, panjang 2 cm, luka terbuka di kepala belakang, panjang 6cm, lebar 3  cm dan luka terbuka di kepala belakang, panjang 6 cm dan lebar 3 cm.

Diduga korban sudah meninggal 6 jam sebelum ditemukan.

Kepala Kampung Bunglay Iwan Setiawan membenarkan kabar bahwa jenazah yang ditemukan di kebun kopi di Desa Tanjung Baru Timur, Kecamatan Bukit Kemuning, Kabupaten Lampung Utara itu adalah warganya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: