Dinas Perikanan Lampung Barat Bagikan 400.000 Ekor Benih Ikan Nila untuk 15 Kecamatan

Dinas Perikanan Lampung Barat Bagikan 400.000 Ekor Benih Ikan Nila untuk 15 Kecamatan

Dinas Perikanan Lampung Barat menyalurkan 400 ribu benih ikan Nila untuk masyarakat. ILUSTRASI/FOTO NET--

LAMPUNG BARAT, RADARLAMPUNG.CO.ID - Dinas Perikanan Lampung Barat membagikan 160 paket benih ikan Nila dan pakan untuk masyarakat. Langkah ini dilakukan sebagai upaya penanganan dampak inflasi. 

Menurut Kabid Pengelolaan Pembudidayaan Ikan Umi Fitria, 160 paket itu masing-masing terdiri dari 2.500 benih ikan Nila dan 90 kilogram pakan

Total yang dibagikan kepada masyarakat dari 15 kecamatan sebanyak 400.000 ekor benih ikan Nila dan 14.400 kilogram pakan.

Umi Fitria mengungkapkan, proses penyaluran bantuan mulai dilakukan kepada penerima yang berada di 15 kecamatan.

Penerima berdasar usulan yang diajukan ke Dinas Perikanan beberapa waktu lalu. 

Diharapkan dengan bantuan tersebut, masyarakat bisa mengembangkan budidaya ikan air tawar dan bisa menjadi salah satu sumber pendapatan keluarga.

"Ikan Nila menjadi jenis ikan yang sangat cocok dikembangkan di Lampung Barat," kata Umi Fitria mewakili Kepala Dinas Perikanan Lampung Barat Kamaludin.

Dilanjutkan, ikan Nila bisa tumbuh dengan cepat. Apalagi didukung dengan pakan yang cukup.

Karena itu dalam program pengendalian inflasi tersebut, Dinas Perikanan Lampung Barat menyertakan bantuan pakan.

"Diharapkan benih ikan yang diberikan cepat besar dan dapat dipanen oleh masyarakat serta menjadi sumber pendapatan," papar Umi. 

Terkait pengendalian inflasi, Pemerintah Kabupaten Pringsewu meluncurkan Gerakan Serentak Tanam Cabai (Gertam Cabai) dan menabur benih ikan.

Langkah tersebut sebagai upaya mengendalikan inflasi melalui ketersediaan barang serta kestabilan harga dan dalam rangka menjaga kelestarian sumber daya ikan di Pringsewu.

Kabupaten Pringsewu merupakan salah satu daerah di Provinsi Lampung yang menghasilkan produksi cabai cukup tinggi. 

Penjabat Bupati Pringsewu Adi Erlansyah mengatakan, pada 2021, hasil produksi cabai besar di Pringsewu mencapai 33.728 kuintal dan cabai rawit 6.304 kuintal. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: