Tak Sesuai Rencana Pengembangan, Apple A16 Ternyata Produk yang Tidak Sempurna? Berikut Penjelasannya
Rencana Pengembangan Chip Bionic Apple A16. (Foto/Wccftech)--
BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Perusahaan teknologi seperti Apple diketahui selalu merilis chip A series terbaru setiap tahunnya. Pada tahun 2022, Apple merilis A16 Bionic yang sebenarnya tidak jauh beda dengan A15 Bionic.
Dilansir Radarlampung.co.id dari The Information, Senin 2 Januari 2022, baik chip A series seperti A16 Bionic dan A15 Bionic, keduanya tidak jauh berbeda dari segi arsitektur.
Menurut laporan The Information, Apple A16 sebenarnya dirancang guna membawa peningkatan GPU untuk mendukung Ray Tracing.
Tapi hal tersebut kemudian diurungkan karena kepergian personel ahli R&D yang menyebabkan fitur tersebut akhirnya tidak terlaksana oleh perusahaan.
BACA JUGA: 3 Rekomendasi HP Asus Terbaru Harga Mulai 1,5 Jutaan
Pada saat perilisan chip series A16 Bionic pada September 2022 lalu, juga tidak terlalu digemborkan karena peningkatan yang dibawa tidaklah signifikan.
Sementara, iPhone 14 Plus yang sebelumnya digadang-gadang akan memiliki banyak peminat daripada versi mini, kenyataannya justru dinilai sebaliknya.
Demikian hasil pantauan Radarlampung.co.id dari media sosial Instagram pada Senin, 2 Januari 2023.
Pada kenyataannya, iPhone 14 Plus dinilai sebagai model yang paling buruk penjualannya untuk produk iPhone dengan layar 6.7-inch.
BACA JUGA: Asus Kenalkan ROG Phone 6 Batman Edition dengan Harga Rp14,999 Juta, Simak Spesifikasinya
Apple diprediksi akan mengambil strategi dengan tetap melanjutkan gap perbedaan antara produk iPhone Pro dan non-Pro dengan mengurangi harga pada produk selanjutnya yakni iPhone 15 Plus agar lebih agresif di pasaran.
Dengan prediksi dari kemungkinan strategi tersebut, Apple akan memotong harga versi Plus.
Meski begitu, banyak dari kalangan gadget enthusiast yang ragu iPhone 15 Plus akan rilis dalam tampilan yang menarik jika masih memakai chipset yang rilis satu tahun sebelumnya.
Banyak dari kalangan gadget enthusiast yang merasa bahwa produk iPhone 14 Plus terlalu mahal dan memakai chipset tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: