Rektor Unila Sambangi Lokasi KKN di Pesisir Barat

RADARLAMPUNG.CO.ID - Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., I.P.M., beserta jajaran pimpinan dan tim KKN Unila melanjutkan kunjungan pelaksanaan kuliah kerja nyata (KKN) Unila di Kabupaten Pesisir Barat, Rabu, 8 Februari 2023.

Pada hari kedua kunjungan, Prof. Lusmeilia membuka kegiatan Expo KKN dan Pentas Budaya Pesisir Barat, serta melakukan penarikan mahasiswa KKN yang ditempatkan di kabupaten setempat.

Expo KKN dan Pentas Budaya Pesisir Barat adalah kegiatan yang diprakarsai mahasiswa Unila bekerja sama dengan masyarakat setempat. Kegiatan berlangsung di Desa Mandiri Sejati, Kecamatan Krui Selatan, Kabupaten Pesisir Barat.

Sejumlah pejabat dan tamu undangan yang hadir di antaranya wakil bupati Pesisir Barat, kapolres Pesisir Barat, Dandim 0311, wakil rektor Bidang Akademik Unila, wakil rektor Bidang Umum dan Keuangan, wakil rektor PKTIK, para camat se-kabupaten Pesisir Barat, kepala Pekon Mandiri Sejati, ketua Apdesi Kabupaten Pesisir Barat, dekan, tim Sentra KKN, serta masyarakat Pesbar.

BACA JUGA:Cek Di Sini, Kode Promo Grab Lengkap 9 Februari 2023, Voucher Diskon GrabBike, GrabCar, GrabFood, GrabExpress

Ketua pelaksana kegiatan, kepala Pekon Mandiri Sejati, dan Wakil Bupati Pesisir Barat A. Zulqoini Syarif, S.H., turut memberi sambutan di sesi pembukaan.

Prof. Lusmeilia menyampaikan rasa bangganya dapat hadir di tengah-tengah masyarakat Pesisir Barat dalam kegiatan yang meriah itu.

Baginya, ini merupakan kunjungan tim Unila kesekian kalinya, dan sebagai orang pesisir, ia pun mengakui keindahan wilayah Pesisir Barat.

“Saya bangga bisa hadir di tengah bapak-ibu sekalian. Terima kasih atas sambutannya. Kami merasa sangat dihargai dan ini adalah wujud kedekatan kita semua sehingga dapat bersilaturahmi di sini,” ungkap perempuan yang akrab disapa Prof. Lusi ini.

BACA JUGA:Perkokoh Tata Kelola Energi Primer, PLN Pastikan Aman Dari Ancaman Krisis

Dilaporkan, mahasiswa KKN Unila yang akan ditarik berjumlah 880 orang dari delapan fakultas. Para mahasiswa KKN tersebar di 11 kecamatan dan 126 desa yang ada di Pesisir Barat.

“Pada kesempatan ini juga kami akan menarik kembali mahasiswa kami. Kami mengucapkan terima kasih, anak-anak kami ditempatkan di berbagai desa dan laporan dari anak-anak KKN bahwa mereka sangat senang di sini. Mereka belajar menerapkan ilmu yang didapat di bangku kuliah, juga bersosialisasi dengan masyarakat Pesisir Barat,” kata orang nomor satu di Unila ini.

Tak lupa ia menyampaikan hal terkait penerimaan mahasiswa baru tahun 2023. Pada kesempatan itu ia mendorong warga Pesisir Barat baik masyarakat, ASN, maupun siswa, untuk mengambil studi atau melanjutkan studinya di Unila.

Kemudian untuk mendukung siswa-siswi yang akan melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi melalui berbagai jalur penerimaan, ia memastikan tim Unila siap hadir melakukan sosialisasi jalur penerimaan mahasiswa baru di wilayah Pesisir Barat.

Sumber: