Pria Paro Baya Ditemukan Meninggal Dunia Gegerkan Warga

Pria Paro Baya Ditemukan Meninggal Dunia Gegerkan Warga

Tim Inafis Polresta Bandar Lampung dan Kapolsek Kedaton AKbp Atang Samsuri tampak evakuasi langsung mayat pria paruh baya ditemukan bunuh diri//Foto Anggi Rhaisa/Radar Lampung--

BANDARLAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Sesosok pria paro baya berusia 63 tahun ditemukan membusuk di lantai 2 rumahnya dalam keadaan bunuh diri leher tergantung dengan tali kain.

Mayat pria tersebut diduga meninggal pada Senin, 20 Februari 2023 sekitar 10 jam yang lalu dan baru ditemukan warga tergantung diri dikamar lantai 2 rumahnya pada pukul 15.00 WB.

Diketahui mayat pria itu bernama Tri Atmoko (63), yang diketahui pemilik kontrakan di Jalan Sagitarus, Kel. Rajabasa Nyunyai, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung.

Harun (54), pengontrak rumah  menyampaikan ia bertemu almarhum terakhir pada Minggu, 19 Februari 2023 pukul 23.00 WIB membuat kopi.

"Dan biasanya sekitar pukul 10.00 sampai 11.000 WIB dia juga sering buat kopi.Tapi tadi pagi tidak ada buat kopi, saya pangil-panggil beliau dari bawah amarhum tidak menyaut mungkin masih tertidur. Jadi saya biarkan saja," ujarnya.

Harun menyampaikan bahwa keseharian almarhum Tri biasanya merupakan orang tertutup dan kadang suka berbicara ngelantur. "Kadang ia sering berbicara mobil dicuri orang atau apa saja yang dibicarakan kadang tak masuk akal," jelasnya.

Lebih rinci, Harun mengatakan saat ditemukan  Almarhum Tri dalam kondisi telah membusuk dengan tergantung tali kain digantung kusen jendela dibawah kursi kayu dan alat terapi kaki.  "Almarhum dirumah ini tinggal sendiri karena anak istri tinggal di Pulau Jawa," bebernya. 

Dari data yang dihimpun radarlampung.co.id dilapangan, Tri masih terlihat pukul 23.00 WIB, ia memang sosok yang tertutup dan suka berhalusinasi sejak istri pertama meninggal dan ia telah menikah kembali namun istri kedua dan anaknya tinggal dipulau jawa. 

"Istri pertama Bapak Tri sudah lama meninggal kemudian ia menikah lagi kami jarang melihat istri keduanya infonya di Pulau Jawa. Bapak tri orang tertutup sama tetangga," ujar warga enggan disebutkan namanya. 

Sementara itu, Lurah Nurhaliyah menyampaikan bahwa warganya bernama Tri Atmoko (63)  telah mengakhiri hidupnya dengan cara menggantung dirinya dengan seutas tali berbahan kain.

Nurhaliyah tak menapik bahwa Almarhum Tri ditemukan dalam keadaan membusuk menimbulkan bau tak sedap.

"Sudah berbau tak sedap mungkin meninggal sudah sejak semalam. Keseharian Pak Tri seorang yang tertutup dengan warga.Dan ada warga sempat melihat beliau sekitar pukul 22.00-23.00 WIB tadi malam," ujarnya pada Senin, 20 Februari 2023 sore.

Dari pantauan Radar Lampung, Kapolsek Kedaton, AKBP Atang Samsuri, dan Inafis Polresta Bandar Lampung turun langsung mengevakuasi jenazah Tri.

"Saat ini Jenazah Pak Tri akan diEvakuasi untuk di Otopsi diruangan Instalansi Kamar Jenazah RS Bhayangkara. Dugaan sementara meninggal dunia karena bunuh diri," pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: