DPRD Gelar Paripurna Istimewa HUT Ke-26 Kabupaten Tanggamus

DPRD Gelar Paripurna Istimewa HUT Ke-26 Kabupaten Tanggamus

Ketua DPRD Tanggamus Heri Agus Setiawan menyerahkan potongan nasi tumpeng kepada Bupati Dewi Handajani. FOTO EDI HERLIANSYAH/RADARLAMPUNG.CO.ID --

Dilanjutkan, atas rahmat Allah SWT, 26 tahun yang lalu atau 21 Maret 1997, Tanggamus secara resmi berdiri. 

Usia yang cukup dewasa untuk tinggal landas menuju kabupaten yang lebih maju dengan masyarakat yang lebih sejahtera.

Dengan kerja sama dan sinergitas yang didukung oleh seluruh komponen dan elemen masyarakat, Dewi Handajani yakin cita-cita Tanggamus mewujudkan masyarakat sejahtera, adil dan makmur dapat diwujudkan.

Seperti diketahui, selama tiga tahun terakhir, pandemi Covid-19 melanda. Merusak sendi-sendi kehidupan.

BACA JUGA: Pemkab Tanggamus Gelar Musrenbang Dalam Rangka Penyusunan RKPD 2024

”Syukur Alhamdulillah, pandemi saat ini sudah dapat kita kendalikan. Dengan segala keterbatasan akibat dampak pandemi, kita masih bisa terus bekerja keras memberikan yang terbaik bagi kabupaten dan warga masyarakat kita tercinta,” tandasnya.          

Sebagai contoh dalam proses penyelenggaraan pemerintahan, Pemkab Tanggamus terus berusaha melakukan perubahan sungguh-sunggguh untuk membangun pemerintahan yang baik serta memberikan pelayanan publik yang sebaik-baiknya.

Langkah ini salah satunya dilakukan dengan membudayakan pelayanan RATU (Ramah, Amanah, Tegas dan Unggul), memenuhi rasa keadilan masyarakat, meningkatkan kesejahteraan dan mendahulukan kepentingan rakyat.     

Beberapa indikator pembangunan menunjukkan perbaikan yang lebih baik di antaranya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Tanggamus tahun 2022 di angka 67,22. Meningkat dari tahun 2021 yang sebesar 66,65. 

BACA JUGA: Pemkab Tanggamus MoU Dengan BPKP Perwakilan Lampung, Ini Tujuannya

Dengan sinergisitas berbagai program di bidang pendidikan, kesehatan dan perekonomian yang dilaksanakan dengan kolaboratif seperti program Semua Bisa Sekolah atau SBS, Program Sekolah Ceria, Program Anak Sekolah Ingin Kuliah (ASIK), dan lain-lain.

Diharapkan program-program itu bisa mendorong pencapaian target IPM sebesar 68,37.

Kemudian angka kemiskinan Tanggamus tahun 2022 lalu berhasil turun di angka 10,98 persen dibanding 2021 sebesar 11,81 persen. 

Diharapkan di tahun 2023 ini angka kemiskinan dapat turun menjadi satu digit sekitar 9,54 persen.

BACA JUGA: DPRD Tanggamus Paripurna Penyampaian Raperda Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Terhadap Perumahan Kumuh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: