Tim Balai Pemdes Lampung ke Kabupaten Samosir, Ini Hasilnya
Tim Balai Pemdes Lampung ke Kabupaten Samosir, Ini Hasilnya--dok Balai Pemdes Lampung
“Metode yang digunakan antara lain wawancara, pengisian kuisioner, pengamatan dan diskusi secara langsung baik dengan aparatur desa maupun pembina desa (pemda). Kab Samosir merupakan satu dari 3 kabupaten lokasi IKP Balai Lampung tahun ini selain Kabupaten Anambas Kepulauan Riau dan Kabupaten Belitung Timur Provinsi Bangka Belitung.
Hasil dari IKP ini akan dijadikan dasar penyusunan program pelatihan TA 2024 dan aparatur desa dari Kabupaten Samosir akan diundang sebagai peserta pelatihan di TA. 2024. “Yang dibiayai sepenuhnya dari APBN. Peserta IKP ini akan diprioritaskan menjadi peserta pelatihan dimaksud,” jelasnya.
Waston Simbolon mengapresiasi kunjungan itu dan berharap ke depan semakin banyak aparatur desa kabupaten Samosir yang diundang mengikuti pelatihan.
BACA JUGA:24 Kades Dibekali Wawasan Pemerintahan Desa
IKP juga menyasar Dinas Sosial PMD dengan beraudiensi bersama 15 orang perwakilan aparatur desa dari beberapa kecamatan. Metode yg dilakukan adalah pengisian kuisioner IKP, wawancara dan diskusi seputar permasahan penyelenggaraan pemdes dan kebutuhan pelatihan bagi setiap unsur.
“Dari pengisian kuisioner, wawancara dan diskusi didapatkan hasil bahwa sebagian besar belum pernah mengikuti pelatihan dan pada prinsipnya secara umum membutuhkan semua jenis pelatihan yg ada di Balai yakni ada 39 jenis,” katanya.
Namun secara khusus para peserta lebih membutuhkan pelatihan pembekalan bagi Kades terpilih diawal masa jabatan, Pelatihan Siskeudes dan Sipades, Pelatihan Tata Cara Pengadaan Barang dan Jasa di Desa, Pelatihan BPD, Pelatihan PKK, Pelatihan Posyandu, Pelatihan LPM dan Pelatihan Prodeskel.
BACA JUGA:Sabar, Kekurangan Insentif Aparatur Pemerintahan Desa di Lampung Timur Segera Dibayar
“Hasil dan masukan dalam kegiatan IKP di Samosir akan dijadikan dasar penyusunan program pelatihan TA 2024 di Balai Pemdes di Lampung. “Aparatur desa dari Kab. Samosir akan diundang sebagai peserta pelatihan dan peserta IKP akan diprioritaskan mengikuti pelatihan pada TA 2024,” katanya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: