Alasan Nabi Isa Diutus oleh Allah SWT untuk Membunuh Dajjal, Simak Penjelasannya Secara Lengkap

Alasan Nabi Isa Diutus oleh Allah SWT untuk Membunuh Dajjal, Simak Penjelasannya Secara Lengkap

Dajjal akan memiliki kendaraan berupa keledai yang ditungganginya mengitari seluruh penjuru bumi. ILUSTRASI/FOTO PIXABAY.COM--

Dalam beberapa riwayat, Dajjal dikatakan memiliki pengikut yang besar dan akan menguasai dunia secara fisik, menciptakan ketidakstabilan dan kekacauan.

BACA JUGA:Mengenal Pulau Socotra yang Dianggap Tempat Persembunyian Dajjal, Orang Indonesia Pernah Berkunjung?

Dajjal juga dikaitkan dengan konsep materialisme dan godaan dunia yang melawan nilai-nilai agama. 

Ia dianggap sebagai ujian besar bagi umat manusia untuk menguji keimanan mereka. 

Orang-orang yang lemah iman atau tergoda oleh kekuatan dan tipu daya Dajjal akan mengikutinya, sedangkan orang-orang yang teguh dalam iman akan menolaknya.

Namun, penting untuk diingat bahwa Dajjal adalah konsep yang bersifat simbolis dan metaforis dalam agama Islam. 

Penafsiran dan pemahaman mengenai Dajjal dapat bervariasi di antara individu dan kelompok Muslim, dan tidak ada konsensus tunggal tentang identitas fisik atau detail-detail spesifik mengenai sosok Dajjal.

Siapa Nabi Isa?

Nabi Isa adalah tokoh yang sangat penting dalam agama Islam. 

Dalam tradisi Islam, Nabi Isa dianggap sebagai salah satu nabi dan rasul yang diutus oleh Allah SWT untuk membawa wahyu dan petunjuk kepada umat manusia.

Nabi Isa diyakini sebagai anak laki-laki yang lahir secara ajaib dari Maryam (Maria), seorang perempuan suci yang dihormati dalam Islam. 

Ia dianggap sebagai nabi terakhir sebelum Nabi Muhammad SAW.

Nabi Isa memiliki banyak mukjizat, seperti menghidupkan orang mati, menyembuhkan orang sakit, dan menciptakan burung dari tanah liat. 

Dia juga dianggap sebagai utusan Allah yang menyampaikan ajaran tauhid (keesaan Allah) dan mengajak umat manusia untuk beribadah kepada Allah secara tulus.

Namun, dalam Islam, keyakinan mengenai Nabi Isa memiliki perbedaan penting dengan keyakinan dalam agama Kristen. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: