Niat Bantu Warga yang Kehabisan BBM, Dua Remaja Jadi Korban Pembegalan, Pelaku Sempat Bilang Terima Kasih

RADARLAMPUNG.CO.ID - Modus kehabisan BBM, menjadi alibi para pelaku untuk mencuri sepeda motor milik korban.

Saat itu, korban bernama Muhammad Aldi (15) warga Pekon Pagaradewa, Kecamatan Sukau, Kabupaten Lampung Barat bersama saudaranya mengantarkan pesanan makanan secara Cash On Delivery (COD).

Anak dari pemilik warung Makan Singgah Kudai itu tak menyangka sepulangnya dari mengantarkan makanan, telah menjadi korban pembegalan.

Aksi pembegalan tersebut terjadi saat korban melintas di perbatasan Sukau dengan wilayah Kotabatu, Kabupaten OKU Selatan, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) pada Sabtu 28 Mei 2023, sekitar pukul 13.30 Wib.

BACA JUGA:Uang Hasil Menipu Dipakai untuk Judi Online Slot

Kapolsek Balikbukit, Iptu Arnis Daely melalui Kanit Reskrim Aiptu Andikal Putra membenarkan adanya kejadian pencurian sepeda motor di wilayah tersebut.

Kejadian itu, setelah aparat mendapat informasi dari Babinkamtibmas Pekon Pagardewa, unit Reskrim Polsek Balikbukit yang menyatakan adanya korban pencurian sepeda motor.

Mengetahui adanya aksi pencurian tersebut, aparat langsung menuju ke TKP bersama korban.

"Ya jadi korban ini disuruh ayahnya untuk mengantarkan pesanan makanan yang di pesan secara COD di Wilayah Kotabatu. Sepulangnya korban yang saat itu berboncengan dengan keponakannya Nazwa (11) di berhentikan oleh dua orang yang tidak dikenal," kata Aiptu Andikal.

BACA JUGA:Benarkah Kuda Putih Kendaraan Imam Mahdi Ketika Muncul Jelang Hari Kiamat?

Dua orang pelaku tersebut, lanjutnya, mengaku sedang kehabisan BBM yang saat itu membawa sepeda motor Yamaha Vixion.

Kemudian, pelaku meminta tolong kepada korban untuk membelikan BBM. Karena korban kasihan, Korban pun bersedia membantu membelikan BBM.

"Setelah dibelikan bensin, korban ini sempat membantu menuangkan bensin ke motor pelaku dan saat itu juga pelaku langsung menodongkan senjata tajam jenis cibatuk (golok) ke arah leher korban dan menendang korban hingga terjatuh dan kemudian merampas sepeda motor jenis matic Honda Beat Street milik korban. Bahkan saat itu pelaku sempat bilang 'Terimakasih orang baik," bebernya.

Setelah mendapatkan sepeda motor, sambung Aiptu Andikal, kedua pelaku melarikan diri sementara korban dan keponakannya tersebut sempat bersembunyi karena ketakutan dan menghubungi keluarga.

Sumber: