Kisah Abu Nawas Simpan Kunci Harta Bikin Hakim Tepok Jidat
Kisah Abu Nawas Simpan Kunci Harta Bikin Hakim Tepok Jidat--youtube
BACA JUGA:Luar Biasa, Unila Masuk 10 Besar Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia
"Yang lebih penting adalah mencegah kejadian serupa terulang dan menjaga keamanan kunci peti selanjutnya," sambung Tuan Hakim.
Salah satu asisten mengusulkan, "Bagaimana jika kita menugaskan seseorang yang dapat dipercaya untuk menyimpan kunci peti berikutnya?" Semua asisten sepakat dengan usulan tersebut.
BACA JUGA:Info Terbaru! Begini Alur Pendaftaran dan Formasi Rekrutmen CPNS 2023
Tuan Hakim bertanya, "Bagaimana menurut kalian jika Abu Nawas yang ditugaskan? Dia terkenal sebagai orang yang jujur." Asisten-asisten setuju dengan usulan tersebut. Maka, Abu Nawas dipanggil ke istana Tuan Hakim.
"Ada apa Tuan? Mengapa Tuan memanggil saya?" tanya Abu Nawas. Tuan Hakim menjelaskan, "Begini, uang masyarakat yang disimpan dalam peti istana telah dicuri oleh seseorang."
BACA JUGA:50 Dosen Unila Penerima Hibah, Ikuti Workshop Riset MBKM
Abu Nawas heran, "Bagaimana mungkin hal itu terjadi? Peti tersebut terbuat dari besi dan gemboknya besar dan kuat." Tuan Hakim menjawab, "Benar, Abu Nawas. Tetapi pencurinya menggunakan kunci yang saya simpan."
Abu Nawas bertanya lagi, "Bagaimana nasib uang yang hilang itu, Tuan Hakim?" Tuan Hakim menjawab, "Jangan khawatir, semua akan saya ganti. Yang lebih penting sekarang adalah bagaimana menjaga kunci peti berikutnya. Kami sepakat menugaskanmu untuk menyimpan kuncinya."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: rbtv.disway.id