Lampung Miliki Potensi Investasi Yang Besar, Pengamat Minta Pemerintah Pro Aktif

Lampung Miliki Potensi Investasi Yang Besar, Pengamat Minta Pemerintah Pro Aktif

Ilustrasi Investasi-Pixabay.com @ccfb-

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pengamat Ekonomi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung (Unila) Marselina menilai potensi investasi Provinsi Lampung besar.

Untuk mencapai target investasi yang telah ditetapkan tahun 2023, Marselina meminta agar apa yang dilakukan selama ini harus diteruskan dan ditingkatkan, baik kualitas maupun kuantitas.

"Jadi terus ditingkatkan kemudahan perizinan untuk berinvestasi di Provinsi Lampung. Infrastruktur terus dibenahi, dan lainnya," ujarnya saat dihubungi Radarlampung.co.id.

Marselina meminta pemerintah daerah (pemda) yang ada di Provinsi Lampung mempromosikan keunggulan di masing-masing daerah agar investor mau berinvestasi.

BACA JUGA:Sering Mengantuk di Pagi Hari, Ternyata Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Peningkatan promosi, lanjutnya, perlu dilakukan tidak hanya dengan mengikuti ekspo saja. Namun, dapat memanfaatkan sosial media dan digitalisais yang ada.

"Promosinya harus ditingkatkan, baik itu kualitas maupun kuantitasnya," ucapnya.

Dirinya memandang negara-negara di luar negeri saat ini tengah mencari negara tujuan sebagai tempat untuk berinvestasi.

Tentunya, investor akan melihat daerah tujuan investasinya yang dapat memberikan keuntungan dan pengembalian modal dengan cepat.

BACA JUGA:Ada yang Pakai Adat Lampung, Ini Deretan Pesta Pernikahan Artis Termewah dan Termahal di Indonesia

"Uang mengendap itu banyak, investor lagi pada lihat-lihat. Maka kita harus bergerak juga dengan perkembangan digitalisasi yang canggih saat ini. Sebab, saat ini pengurusan izin tidak perlu datang secara fisik, namun dapat melalui aplikasi," tuturnya.

Sehingga, pemda dapat memanfaatkan media sosial dan digitalisasi untuk mempromosikan atau menjual potensi yang ada di setiap daerah.

"Kita harus pro aktif, kita display lokasi misal yang bisa untuk investasi perkebunan. Dilihatkan lokasinya, kontak person, dan lainnya. Mereka gak perlu datang ekspos jauh-jauh keluar negeri," ungkapnya.

Disinggung terkait daerah yang memiliki nilai investasi kecil di Triwulan I 2023 seperti Tulang Bawang Barat dan Pringsewu, Marselina meminta agar kabupaten/kota dapat bergandengan dengan provinsi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: