6 Makanan Khas Indonesia yang Unik, Salah Satunya Ada di Lampung?
Kue lumpur, salah satu makanan khas Indonesia yang bercita rasa unik. Foto Wikipedia--
Hidangan ini terdiri dari mie kuning yang disajikan dengan berbagai bahan tambahan dan bumbu khas Batak.
Mie Gomak biasanya terbuat dari mie kuning yang dimasak hingga matang.
Setelah itu, mie tersebut dicampur dengan irisan daging sapi yang telah dimasak dengan bumbu khas Batak, seperti bawang merah, bawang putih, cabai, dan rempah-rempah lainnya.
Bumbu khas Batak yang digunakan dalam Mie Gomak memberikan rasa yang kaya, pedas, dan aromatik.
BACA JUGA:Jangan Tinggalkan Budaya Masyarakat Pesisir
Selain daging sapi, Mie Gomak juga biasanya disajikan dengan sayuran seperti kacang panjang, daun singkong, dan daun melinjo.
Beberapa versi Mie Gomak juga mungkin menambahkan telur rebus, tahu, atau tempe sebagai pelengkap.
Hal yang membedakan Mie Gomak adalah penggunaan daging sapi dengan tulang yang masih melekat untuk memberikan rasa yang kaya.
4. Sambal Tempoyak
Sambal Tempoyak adalah sambal khas Indonesia yang terbuat dari durian yang telah difermentasi.
BACA JUGA:Mengulik Sejarah Kerajaan Tulang Bawang di Lampung
Sambal ini berasal dari daerah Sumatera, terutama daerah Riau dan Jambi, yang dikenal sebagai produsen durian dan tempoyak.
Untuk membuat Sambal Tempoyak, durian matang dihancurkan dan difermentasi selama beberapa hari hingga menghasilkan pasta kental yang disebut tempoyak.
Tempoyak kemudian dicampur dengan bumbu-bumbu lain seperti cabai, bawang, terasi (udang rebon yang diasap dan dihaluskan), garam, dan gula, sesuai dengan selera masing-masing.
Sambal Tempoyak memiliki rasa yang unik, kaya, dan kuat dengan kombinasi dari rasa manis, gurih, dan sedikit asam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: