Penjabat Bupati Pringsewu Harapkan PDM, PDA, PDPM dan PDNA Semakin Solid

Penjabat Bupati Pringsewu Harapkan PDM, PDA, PDPM dan PDNA Semakin Solid

Pengurus Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah, Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah dan Nasyitul Aisyiyah Kabupaten Pringsewu masa bakti 2022-2027 terbentuk di Graha KH. Ahmad Dahlan, Universitas Muhammadiyah Pringsewu, Lampung.--

PRINGSEWU, RADARLAMPUNG.CO.ID - Pengurus Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah, Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah dan Nasyitul Aisyiyah Kabupaten Pringsewu masa bakti 2022-2027 terbentuk di Graha KH. Ahmad Dahlan, Universitas Muhammadiyah Pringsewu, Lampung.

Acara tersebut, dihadiri Ketua PW Muhammadiyah Provinsi Lampung Prof. Dr. Sudarman, M.A., Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Suherman, S.E., Rektor UMPri Drs.Wanawir AM, M.M., M.Pd., Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Ny.Rusdiana Adi Erlansyah beserta jajaran pemerintah daerah dan forkopimda beserta sejumlah elemen lainnya.

Penjabat Bupati Pringsewu, Adi Erlansyah berharap, terbentuknya kepengurusan itu, dirinya berharap akan semakin solid, eksis, mampu berinovasi serta melanjutkan senergitas guna mendukung kemajuan pembangunan Kabupaten Pringsewu.

BACA JUGA:Heboh Nathalie Holscher Buka Hijab, Buya Yahya Ungkap Hukum Seorang Wanita Memperlihatkan Auratnya

"Sesuai dengan tema Muhammadiyah Berkhidmat untuk Pringsewu Unggul dan Berkemajuan, Maju dan berhasilnya negara dan pemerintahnya, tidak hanya dilihat dari keberhasilan dalam membangun sektor ekonomi, sosial dan politiknya saja, namun termasuk pembangunan SDM, yang dalam hal ini tidak hanya generasi saat ini, tetapi juga generasi yang akan datang," ujarnya.

Apalagi, sambung Edi, Muhammadiyah sebagai salah satu organisasi keagamaan yang besar di negeri ini.

Sementara, Ketua PW Muhammadiyah Provinsi Lampung Prof. Dr. Sudarman, M.A. mengatakan, Muhammadiyah bersama komponen lain telah menjadi pelopor dan elemen yang paling kuat di Indonesia sebelum kemerdekaan.

BACA JUGA:Kabur ke Luar Kota, Tersangka Cabul Ini Diringkus TEKAB 308 Polres Lampura

"Dengan bersama-sama bahu-membahu, Muhammadiyah bersama NU dan  kekuatan-kekuatan lainnya, membentuk negara yang kemudian dikenal sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dan, elemen yang paling kuat dalam pembentukan NKRI adalah Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama," katanya.

Kemudian, di dalam komposisi kepengurusan BPUPKI, lanjut Prof. Sudarman, dapat dilihat bahwa ada empat tokoh Muhammadiyah dan sejumlah tokoh Nahdlatul Ulama ditambah dengan tokoh-tokoh yang lain.

"Oleh karena itu, mari kita patut berbangga dan membesarkan diri untuk bermitra dengan pemerintah untuk mengisi NKRI yang kita cintai ini. Dengan sang surya bersinar bersinergi dengan bumi yang hijau, maka Indonesia akan menjadi kuat, indah, sejahtera, adil dan berkemajuan di bawah ridho Allah SWT," tandasnya.

BACA JUGA:91 Desa Serentak Memilih Kades

Untuk PD Muhammadiyah Kabupaten Pringsewu diketuai oleh Giarto, S.Ag., M.Pd.I., PD Aisyiyah diketuai Yenni Irma Suryani, S.Pd.,  PP Pemuda Muhammadiyah diketuai Nur Faizal, M.Pd. dan PD Nasyiatul Aisyiyah diketuai Nihayati, M.Pd.I. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: